Banjir Bandang Menerjang Sibolangit, Tiga Orang Warga Meninggal Dunia
DELISERDANG, iNewsMedan.id - Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Sibolangit pada Sabtu (23/11/2024) sore mengakibatkan banjir bandang yang menyapu Dusun II Desa Martelu dan Desa Salabulan. Peristiwa ini menyebabkan tiga orang meninggal dunia, beberapa warga luka-luka dan kerusakan parah pada sejumlah rumah warga serta tempat ibadah.
Berdasarkan informasi yang diperoleh bahwa banjir bandang menerjang desa itu sekitar pukul 19.00 WIB. Arus air yang deras mengakibatkan setidaknya empat rumah dan satu rumah ibadah rusak berat. Selain itu, sejumlah warga dilaporkan hilang dan masih dalam proses pencarian.
"Banjir disebabkan, akibat intensitas hujan yang tinggi di wilayah Sibolangit kurang lebih sekitar 2 jam lamanya," kata Camat Sibolangit Hesron T Girsang, Minggu (24/11/2024).
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Deliserdang telah melakukan evakuasi terhadap korban meninggal dunia dan luka-luka. Beberapa nama korban yang berhasil diidentifikasi antara lain Kartini br Sitepu (65) warga Desa Martelu, Elsie Nadinda Rahel (3) dan Serta Ginting (81) warga Desa Salabulan, Sibolangit.
"Seluruh korban luka sudah dibawa ke Puskesmas Sibolangit, korban meninggal sudah dibawa ke rumah duka," katanya.
Pemerintah Kabupaten Deliserdang melalui BPBD telah mengerahkan personel untuk melakukan penanganan darurat. Selain melakukan evakuasi, tim juga melakukan asesmen terhadap kerusakan dan kebutuhan mendesak masyarakat terdampak. Koordinasi dengan berbagai pihak seperti TNI, Polri, dan instansi terkait terus dilakukan untuk mempercepat proses penanganan.
