FBI Pastikan Penabrak Kerumuman Orang di New Orleans Teroris Lone Wolf, Terinspirasi ISIS

FBI Pastikan Penabrak Kerumuman Orang di New Orleans Teroris Lone Wolf, Terinspirasi ISIS

Berita Utama | inews | Jum'at, 3 Januari 2025 - 10:37
share

WASHINGTON, iNews.id - Biro Penyelidikan Federal (FBI) memastikan serangan di New Orleans bermotif terorisme. Pelaku, Shamsuddin Jabbar, bertindak seorang diri alias "lone wolf" terinspirasi dari ISIS.

Pihak berwenang AS juga belum melihat adanya hubungan antara serangan New Orleans yang menewaskan 15 orang dan melukai 35 lainnya dengan ledakan mobil Tesla Cybertruck di depan Trump Hotel, Las Vegas. 

Kedua peristiwa itu terjadi pada Rabu (1/1/2025) selang beberapa jam, dimulai serangan di New Orleans yakni pukul 03.15 waktu setempat.

"Saat ini kami menilai tidak ada orang lain yang terlibat dalam serangan tersebut kecuali Shamsuddin Jabbar, sosok yang telah Anda ketahui," kata Wakil Asisten Direktur FBI, Christopher Raia, seperti dikutip dari Sputnik, Jumat (3/1/2025).

Penyelidik, lanjut Raia, telah memintai keterangan banyak orang yang mengenal Shamsuddin Jabbar dan sampai saat ini terus menggali saksi-saksi baru.

"Sekali lagi, saya tegaskan: kami tidak yakin saat ini ada orang terlibat dalam insiden ini dengan cara apa pun. Kami ingin bicara dengan mereka sebagai saksi dan ingin tahu apa yang mereka lihat," ujarnya.

Shamsuddin Jabbar merupakan warga AS asal Texas dan seorang veteran tentara AS. Agen FBI menemukan bendera ISIS di mobil yang digunakan untuk menabrak kerumuman orang di Bourbon Street pada Rabu dini hari. Setelah mobil berhenti, dia sempat melepaskan tembakan.

Shamsuddin Jabbar tewas ditembak polisi di lokasi kejadian.

Media AS melaporkan, Shamsuddin Jabbar juga sempat bekerja untuk firma konsultan Deloitte sejak 2021.

Topik Menarik