Penampakan Jalan yang Viral Dibangun Pengusaha Bakso, Mulus Berlatar Belakang Gunung Kawi

Penampakan Jalan yang Viral Dibangun Pengusaha Bakso, Mulus Berlatar Belakang Gunung Kawi

Terkini | inews | Sabtu, 28 Desember 2024 - 15:33
share

MALANG, iNews.id - Pengerjaan jalan desa di Malang, Jawa Timur yang viral di media sosial (medsos) ternyata memakan waktu hampir lima tahun. Warga bergotong royong memperbaiki jalanan sepanjang 1,5 kilometer itu di Dusun Segelan Sidomulyo, Desa Balesari, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.

Pantauan di lokasi jalanan tersebut tampak mulus dan menanjak. Latar belakangnya terdapat Gunung Kawi, terlihat begitu indah. Udara sekitar terasa sejuk karena berada di dataran tinggi atau tepatnya di kaki Gunung Kawi.

Jalan desa di Malang, Jawa Timur yang viral dibiaya oleh pengusaha bakso tampak mulus.(Foto: Avirista Midaada).

Kepala Dusun Segelan Sidomulyo Antok Johanes mengatakan, perbaikan jalan dengan rabat beton itu dilakukan lima tahap. Tahap pertama, kata dia pengecoran sepanjang 250 meter dengan durasi waktu hampir enam bulan.

"Jadi lima paket tahapan, untuk per paket pengerjaan sepanjang 250 meter dengan lebar 9 meter beserta gorong-gorong atau drainase. Semuanya dibangun oleh donatur Pak Ferry," kata Antok Johanes, dikonfirmasi pada Sabtu (28/12/2024).

Antok tak mengetahui secara rinci berapa biaya yang telah dikeluarkan Ferry Suwadi untuk mengecor jalan sepanjang 1,5 kilometer itu. Selama proses pengerjaan, bos bakso itu menyediakan kebutuhan material dan membayar gaji tukang yang telah ditunjuk sebagai penanggung jawab.

"Biaya sampai berapa kami tidak tahu, Pak Ferry menyediakan kebutuhan material dan gaji tukang yang diberi tanggung jawab," ucapnya.

Menurutnya, realisasi rabat beton juga melibatkan jajaran pemerintah desa untuk menggerakkan warga bergotong-royong membantu selama proses pengerjaan. Setiap hari, setidaknya ada 20 sampai 25 warga Dusun Segelan Sidomulyo terlibat dalam pengecoran jalan. Pengerjaan jalan itu secara bergiliran dengan melibatkan warga di 7 RT.

"Kami ada 7 RT, setiap hari ada 20 sampai 25 warga yang ikut gotong royong. Ini bergiliran termasuk untuk mencukupi kebutuhan konsumsi," ucapnya.

Kontur yang labil saat musim penghujan, kata dia sehingga pengecoran jalan dilaksanakan hanya saat musim kemarau saja. Rencananya, proses pengecoran akan terus dilakukan untuk memperbaiki seluruh jalan dusun.

"Total jalan dusun kami 4 kilometer. Yang belum dicor masih sekitar 2,5 kilometer. Rencananya nanti akan dilanjutkan per paket seperti sebelumnya," katanya.

Total ada lima tahapan pengecoran itu sepanjang 1,5 kilometer yang diperbaiki dengan cor beton, termasuk salah satu akses ke sekolah dasar negeri. Jalan itu merupakan poros utama yang menghubungkan warga di Dusun Segelan Sidomulyo, ke dusun lainnya.

"Jadi sekitar 1.250 meter lebih untuk jalan utama poros ditambah akses jalan mengarah ke SD negeri. Jika ditotal hampir 1,5 kilometer," ucapnya.

Sebelumnya jalan desa di Kabupaten Malang mendadak menjadi perhatian warganet, usai akun TikTok @karang.taruna.tunas.muda mengunggah video yang menarasikan jalanan yang awalnya rusak parah.

Dari video yang beredar, jalan desa yang awalnya rusak parah, dan nyaris berbentuk tanah tak bisa dilintasi di musim hujan, diperbaiki dengan cor beton.

Menariknya, dana perbaikan ini disumbang oleh Ferry Suwadi, pengusaha bakso khas Malang yang merantau lima tahun ke Batam. Pengerjaan perbaikan jalan dilakukan secara gotong royong oleh warga dibantu beberapa pekerja bangunan, yang berasal darı sekitar desa setempat.

Topik Menarik