Doa setelah Baca Yasin, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
JAKARTA, iNews.id - Doa setelah baca Yasin berisi tentang permohonan ampunan dan keselamatan kepada Allah SWT. Surat Yasin merupakan surat ke-38 dalam Alquran. Surat berjumlah 83 ayat itu masuk dalam surat Makiyah atau yang diturunkan di Makkah.
Membaca Surat Yasin dianjurkan setiap hari. Keutamaan membaca Surat Yasin tiap malam dengan mengharap ridho Allah seperti disebutkan dalam beberapa hadits akan diampuni dosa-dosanya.
Menurut para ulama hadis membaca Surat Yasin di malam Jumat memiliki banyak keutamaan.Hal Ini berdasarkan hadis Nabi SAW:
وروي عنه رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم من قرأ سورة يس في ليلة الجمعة غفر له رواه الأصبهاني
“Barangsiapa membaca Yaasiin di hari dan malam Jumat dengan mengharap ridha Allah, diampuni dosanya” (HR Asbahaani). [ At-Targhiib wa at-Tarhiib I/298 ].
Ustaz Isnan Ansory dalam bukunya Pro Kontra Tahlilan dan Kenduri Kematian dijelaskan, tahlilan atau tahlil berasal dari bahasa Arab dari kata kerja hallala-yuhallilu-tahliilan. Kata Hallala memiliki arti membaca kalimat tauhid Laa ilahaa illallah.
Kata tahlilan ada yang mengatakan diambl dari masdar hallala yaitu tahlilan. Adapula yang menyebut tahlil mendapat imbuan an sehingga menjadi tahlilna yang mentradisi di Indonesia.
Hukum tahlil, mayoritas ulama khususnya Syafiiyyah, Hanafiyyah, Hanabila (Hambali) dan kalangan mutaakhirin Malikiyah menilai bidah idhofiyah yang tidak dipraktikkan Nabi SAW. Meski demikian, hukumnya boleh.
KH Muhammad Sholikhin dalam buknya Ritual & Tradisi Islam Jawa menerangkan para ulama sepakat membaca Alquran termasuk Surat Yasin dan Tahlil baik berdoa sebelum maupun sesudah membacanya bagi orang yang meninggal pahala bacaannya tetap akan sampai sebagaimana pendapat ulama Maliki, Hanafi dan Hanbali.
Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang memasuki pekuburan, lalu membaca Surat Yasin, Allah akan meringankan siksa bagi penghuni kubur dan bagi yang membaca mendapat pahala kebaikan-kebaikan sejumlah penghuni kubur tersebut. (HR Abdul Aziz).
Para ulama tahqiq juga sepakat tentang sampainya pahala bacaan Al Quran, termasuk Surat Yasin untuk orang yang meninggal dan mereka mendapat manfaat dari bacaan tersebut. Setelah membaca surat yasin, dilanjutkan dengan doa sebagai berikut.
Doa Setelah Baca Yasin
اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنْ الرَّحِيْمِ. الْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدَ الشَّاكِرِيْنَ حَمْدَ النَّاعِمِيْنَ حَمْدًا يُّوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِىءُ مَزِيْدَهُ، يَا رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِيْ لِجَلَالِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ. سُبْحَانَكَ لَا نُحْصِى ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ، فَلَكَ الحَمْدُ قَبْلَ الرِّضَى وَلَكَ الحَمْدُ بَعْدَ الرِّضَى وَلَكَ الحَمْدُ إِذَا رَضِيْتَ عَنَّا دَائِمًا أَبَدًا .اللَّهُمَّ إِنَّانَسْتَحْفِظُكَ وَنَسْتَوْدِعُكَ أَدْيَانَنَا وَأَنْفُسَنَاوَأَهْلَنَا وَأَوْلاَدَنَا وَأَمْوَالَنَا وَكُلَّ شَيْئٍ أَعْطَيْتَنَا. اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا وَإِيَّاهُمْ فِي كَنَفِكَ وَأَمَانِكَ وَعِيَاذِكَ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ مَرِيْدٍ وَجَبَّارٍ عَنِيْدٍ وَذِى عَيْنٍ وَذِى بَغْيٍ وَمِنْ شَرِّكُلِّ ذِى شَرٍّ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَيْئٍ قَدِيْرٌ. اللَّهُمَّ جَمِّلْنَا بِالْعَافِيَةِ وَالسَّلاَمَةِ وَحَقِّقْنَا باِلتَّقْوَى وَالإِسْتِقَامَةِ, وَأَعِذْنَا مِنْ مُوْجِبَاتِ النَّدَامَةِ إِنَّكَ سَمِيْعُ الدُّعَاء. اللَّهُمَّ اغْفِرْلَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَأَوْلاَدِنَا وَمَشَايِخِنَا وَإِخْوَانِنَا فِي الدِّيْنِ وَأَصْحَابِنَا وَلِمَنْ أَحَبَّنَافِيْكَ وَلِمَنْ أَحْسَنَ إِلَيْنَا وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ يَارَبَّ الْعَالَمِيْنَ. وَصَلِّ اللَّهُمَّ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُوْلِكَ سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ, وَارْزُقْنَاكَمَالَ الْمُتَابِعَةِ لَهُ ظَاهِرًا وَبَاطِنًا فِي عَافِيَةٍ وَسَلاَمَةٍ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Latin: A'udzu billahi minasyithonirrajiim. Bismillahirrahmanirrahiim. Alhamdulillahi rabbil 'alamiina hamdasy syakiriina hamdan na'imiina hamdan yuwaa fini'amanu wayukaafiu maziidah, yaa rabbana lakal hamdu kamaa yanbaghii lijalaali wajhikak wa 'adhiimi sulthoonika.
Allohumma inna nastahfidzuka wa nastaudi’uka adyanana wa anfusana wa ahlana wa awaladana wa kulla syai-in a’thoitana. Allohummaj’alna wa iyyahum fi kanafika wa amanika wa ‘iyazika min kulli syaithonim marid wa jabbarin ‘anid wazi ‘ainin wazi baghyin wa min kulli zi syarrin innaka ‘ala kulli syai-in qodir.
Allohumma jammilna bil ‘afiyati was salamati wa haqqiqna bit taqwa wal istiqomati wa ‘aizna min ujibatin nadamati innaka sami’ud du’a’. allohummaghfirlana wa liwalidina wa awladina wa masyayikhina wa ikhwanina fiddini wa ashhabina wa liman ahabbana fika wa liman ahsana ilaina wal mukminina wal mukminati wal muslimina wal muslimati ya robbal ‘alamina. Wa shollillahumma ‘ala ‘abdika wa rosulikan sayyidina wa mawlana muhammadin wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallam, war zuqna kamalal mutaba’ati lahu dhohiron wa bathinan fi ‘afiyatin wa salamatin birohmatika ya arhamar rohimina.
Artinya: Aku berlindung kepada Allah dari setan yang dilontar. Dengan nama Allah yang maha pengasih, lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam sebagai pujian orang yang bersyukur, pujian orang yang memperoleh nikmat sama memuji, pujian yang memadai nikmat-Nya, dan pujian yang memungkinkan tambahannya. Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji sebagaimana pujian yang layak bagi kemuliaan dan keagungan kekuasaan-Mu.
Ya Allah, sesungguhnya kami mohon pemelihraan-Mu dan kami menyerahkan kepada-Mu agama kami, diri kami, keluarga kami, anak-anak kami, harta-harta kami dan segala yang telah Engkau berikan kepada kami. Ya Allah, jadikanlah kami dan juga mereka berada di dalam pemeliharaan-Mu, keamanan-Mu dan perlindungan-Mu dari setiap gangguan setan pendurhaka, orang-orang takabur yang keras kepala, orang yang mempunyai pandangan jahat, kezaliman dan dari kejahatan setiap orang yang mempunyai kejahatan. Sesungguhnya Engkau Maha Berkuasa atas segala sesuatu.
Ya Allah, perindahkanlah kami dengan keselamatan dan kesejahteraan. Karuniakanlah kepada kami ketaqwaan dan istiqamah. Lindungilah kami dari perkara-perkara yang menyebabkan kami mendapat penyesalan. Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar doa. Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kami, kedua orang tua kami, anak-anak kami, guru-guru kami, saudara-saudara seagama kami, sahabat-sahabat karib kami, orang-orang yang mencintai kami karena Engkau, orang-orang yang pernah berbuat baik kepada kami, dari kaum mukminin dan mukminat, muslimin dan muslimat, wahai Tuhan yang mengatur alam semesta. Ya Allah, curahkanlah rahmat dan keselamatan kepada hamba-Mu dan utusan-Mu, junjungan kami dan tuan kami Nabi Muhammad Saw, keluarganya dan para sahabatnya. Karuniakanlah kepada kami kesempurnaan mengikuti ajarannya, secara lahir dan batin, di dalam kesejahteraan dan keselamatan dengan kasih sayang-Mu, wahai Tuhan Yang Maha Pengasih sebaik-baik yang mengasihi.”