Menteri PKP Ara bakal Sulap Lahan Aset BUMN Terbengkalai untuk Dukung 3 Juta Rumah
JAKARTA, iNews.id - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait atau Ara akan menyulap aset lahan milik perusahaan plat merah. Hal ini dilakukan demi mendukung program 3 juta rumah.
Ia mencontohkan, lahan milik PT KAI di stasiun kereta api sangat potensial namun belum optimal. Alhasil, aset negara ini menjadi tidak tertata dan cenderung kumuh.
“Karena banyak tanah negara yang ideal, tidak dimaksimalkan dan tidak ditata selama ini. Dan banyak sudah dihuni, bahkan juga kadang kumuh,” kata Ara saat ditemui di Apartemen Mahata Semesta, Depok, Jawa Barat, Rabu (27/11/2024).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir sebelumnya mengungkapkan pihaknya akan memetakan beberapa aset milik perusahaan pelat merah untuk mendukung program 3 juta rumah.
Nantinya, lahan BUMN dipakai untuk membangun program hunian bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan kelas menengah.
"Tadi kita ada kesepakatan untuk memetakan seluruh aset BUMN, yang tentu konteksnya perumahan, di mana untuk perumahan rakyat, dan di mana untuk rumah kelas menengah," ucap Erick.
Dua BUMN yang asetnya dimanfaatkan untuk pembangunan rumah adalah Perum Perumnas dan KAI.
“Kita ada Perumnas, kita juga ada milik KAI, kemudian ada proyek percontohan, bagaimana lahan-lahan milik KAI itu menjadi efektif, dan terjadi subsidi silang antara yang mampu dengan yang membutuhkan," ujar dia.