Gibran Ungkap Arahan Prabowo soal Banjir Rob di Jakut, Apa Itu?
JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan arahan dari Presiden Prabowo Subianto terkait penanganan banjir rob yang sering terjadi di Muara Angke, Jakarta Utara (Jakut). Menurutnya, Prabowo menekankan penguatan koordinasi berbagai pihak terkait.
Gibran juga menyoroti pentingnya mempercepat pembangunan infrastruktur pengendali banjir yang terintegrasi.
"Termasuk proyek pembuatan tanggul yang direncanakan untuk melindungi Jakarta dari dampak kenaikan permukaan air laut," ujar Gibran dalam keterangannya, Rabu (20/11/2024).
Dia menilai, penanganan banjir bukan hanya tanggung jawab satu generasi, akan tetapi menjadi warisan yang harus disiapkan untuk generasi mendatang. Oleh karena itu, dia mengatakan setiap langkah harus dirancang dengan visi jangka panjang demi masa depan yang lebih aman dan berkelanjutan.
Diketahui, Gibran didampingi Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau area permukiman warga yang sering terkena banjir rob. Dia menyapa langsung masyarakat yang aktivitas dan mobilitasnya masih terganggu akibat banjir rob yang masih sering merendam wilayahnya.
Sementara itu, Munir yang merupakan Ketua RT 01 RW 22, Muara Angke, Jakut menuturkan banjir rob tersebut sudah berlangsung selama lima hari. Ia menuturkan, ketinggian air itu mulai terjadi sejak pukul 08.00 WIB.
“Jadi banjir ini udah lima hari. Kalau (air) naik itu dari jam 08.00 pagi kalau surut itu jam 01.00-02.00 WIB dini hari, ketinggian itu seperut orang dewasa,” kata Munir saat ditemui di Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (19/11/2024).
Dia menuturkan sebagian warga masih bertahan di rumahnya masing-masing. Dia menjelaskan warga mengungsi saat air mulai naik.
“Jadi sebagian masih bertahan, paling ngungsi kalau air udah naik. Jadi air naik ngungsi, nanti pas udah surut kembali ke rumah,” ujar dia.