Hujan Deras, Jembatan Penghubung 2 Desa di Kebumen Ambruk Diterjang Arus Sungai Kejawang
KEBUMEN, iNews.id – Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Sabtu (2/11/2024) siang. Tingginya intensitas hujan memacu derasnya arus sungai dan menyebabkan jembatan penghubung antardesa ambruk.
Jembatan sepanjang 12 meter yang menjadi akses utama warga Desa Klepusanggar dan Desa Tanggeran, Kecamatan Sruweng itu putus total setelah diterjang arus Sungai Kejawang.
Sampah dan puing-puing bambu terbawa arus deras sungai merusak tiang penyangga dan menggerus fondasi jembatan hingga ambruk.
Sekretaris Desa Klepusanggar, Dwi Susanto mengatakan, warga saat ini bergotong royong membersihkan puing-puing bambu yang menyumbat aliran sungai.
"Warga sedang berusaha semaksimal mungkin untuk membersihkan sungai sambil menunggu alat berat dari BPBD," ujar Dwi.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kebumen, Agus Priyanto menjelaskan, jembatan yang ambruk tersebut dibangun sejak 2009 dan merupakan satu-satunya akses utama bagi warga kedua desa.
"Tingginya curah hujan mengakibatkan tanggul sungai tergerus dan pondasi jembatan menjadi lemah sehingga akhirnya ambruk," katanya.
Menurutnya, kejadian ini menyebabkan aktivitas warga kedua desa terhambat karena mereka harus mencari jalan alternatif yang lebih jauh. Dia mengimbau kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di sungai, agar kejadian serupa tidak terulang kembali.