Dukung Bitung Jadi Kota Kreatif, Kegiatan Sektor Ekraf Dimaksimalkan
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung upaya Kota Bitung, Sulawesi Utara, bergabung dalam Jejaring Kota Kreatif UNESCO (UNESCO Creative Cities Network). Status sebagai kota kreatif UNESCO penting untuk memberikan dampak luas.
Menparekraf Sandiaga dalam workshop "KaTa Kreatif" yang berlangsung di Yulita Hills Coffee and Resto, Bitung Barat, Minggu (13/10/2024), mengatakan status sebagai kota kreatif UNESCO penting bukan hanya sebagai pengakuan internasional, tetapi juga memberikan dampak luas bagi keberlanjutan potensi seni, budaya, dan ekonomi lokal. Oleh karena itu, dia mendukung Bitung dengan subsektor kuliner yang terpilih untuk masuk dalam UNESCO Creative Cities Network.
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, mengatakan akan terus berupaya menggiatkan ekonomi kreatif di Kota Bitung dan daerah lainnya di Sulawesi Utara. "Terima kasih atas dukungan Menparekraf Sandiaga atas kehadirannya dalam mendukung ekonomi kreatif di Bitung, kata Olly Dondokambey.
Desa Indah di Italia Tawarkan Rumah hanya Seharga Rp16.000 bagi Warga Asing, Tertarik Pindah?
Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri menyampaikan, menjadi kota kreatif dunia adalah impian Kota Bitung, oleh karena itu pihaknya akan terus berupaya memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Bitung.
"Sudah banyak daerah di Sulawesi Utara yang menjadi kota kreatif, dengan improvisasi yang luar biasa, sehingga menunjang program kami. Oleh karena itu pengakuan ini adalah bukti nyata Bitung menjadi Kota Kreatif dan menuju Kota Kreatif Dunia, katanya.
Hadir mendampingi Menparekraf, Direktur Infrastruktur Ekonomi Kreatif, Kemenparekraf Oneng Setya Harini.