Merasa Dicintai, Shin Tae-yong Pertimbangkan Tinggal di Indonesia di Sisa Hidupnya

Merasa Dicintai, Shin Tae-yong Pertimbangkan Tinggal di Indonesia di Sisa Hidupnya

Olahraga | inews | Minggu, 29 September 2024 - 08:56
share

JAKARTA, iNews.id – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), mempertimbangkan tinggal di Indonesia di sisa hidupnya. Terlebih jika dia berhasil mengantar Timnas Indonesia menembus Piala Dunia 2026.

Pelatih asal Korea Selatan itu menjalani tahun kelimanya menukangi Timnas Indonesia sejak diperkenalkan pada Desember 2019. Dalam perjalanannya, dia telah merasakan suka duka bersama Tim Garuda. 

Di tangannya, Timnas Indonesia perlahan mulai meningkat performanya. Tim Garuda mulai mampu bersaing di level internasional. Sejumlah catatan sejarah diukir STY bersama Timnas Indonesia, mulai dari tembus 16 besar Piala Asia 2023 hingga masuk putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Kini, fokusnya adalah mengawal mimpi Timnas Indonesia menembus Piala Dunia 2026. Dia 
mengaku siap menghabiskan sisa hidupnya di Indonesia andai Skuad Garuda mampu lolos ke turnamen itu.

“Mungkin saya harus tinggal di Indonesia selama sisa hidup saya,” kata STY dilansir dari Isplus, Sabtu (28/9/2024).

“Saya sangat suka (tinggal di Indonesia),” ucapnya.

Kontrak STY sejatinya masih menyisakan tiga tahun lagi, tepatnya hingga 2027. Pelatih berusia 53 tahun itu juga mengaku sangat senang dirinya merasa dicintai suporter Timnas Indonesia. 

“Yang mengejutkan adalah ketika pertandingan selesai, Anda seharusnya memanggil nama-nama pemain yang tampil bagus, tapi semua fans hanya memanggil nama saya. Sungguh menakjubkan bahkan bagi saya untuk melihatnya,” tuturnya.

Timnas Indonesia saat ini sedang berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dalam babak kualifikasi itu, dua tim teratas akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sedangkan, dua tim peringkat ketiga dan keempat akan bertarung ke putaran keempat kualifikasi.

Putaran keempat ada dua tiket tersisa untuk memperebutkan lolos langsung ke turnamen utama. Kemudian, tim yang berada di peringkat kedua akan bertarung untuk mendapatkan tempat di putaran kelima. Pada putaran kelima, tim dari Asia yang lolos akan berhadapan dengan tim dari benua lainnya.

Topik Menarik