Ma’ruf Amin Ungkap Ada 62 Pasar Rakyat Dibangun dan Direnovasi selama 6 Tahun Terakhir 

Ma’ruf Amin Ungkap Ada 62 Pasar Rakyat Dibangun dan Direnovasi selama 6 Tahun Terakhir 

Ekonomi | inews | Senin, 9 September 2024 - 17:15
share

JAKARTA, iNews.id - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin mengungkapkan pemerintah telah membangun dan merenovasi 62 pasar rakyat yang tersebar di 21 provinsi. Angka itu terhitung dalam 6 tahun terakhir.

Ma'ruf Amin menuturkan pembangunan dan renovasi pasar di daerah-daerah bertujuan untuk meningkatkan daya saing produk lokal, menyerap tenaga kerja, termasuk melakukan penataan lingkungan dengan lebih baik.

Selama enam tahun terakhir, pemerintah telah membangun dan merenovasi 62 pasar rakyat di 53 kabupaten/kota yang tersebar di 21 provinsi. Hal ini menunjukkan komitmen luar biasa dari Pemerintah dalam mendukung kemajuan ekonomi daerah, tutur dia saat meresmikan Pasar Baru Tanjung Pinang atau Encik Puan Perak di Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, Senin (9/9/2024).

Tak cuma itu, ia menyampaikan bahwa Kepulauan Riau, khususnya Kota Tanjungpinang, memiliki potensi besar di sektor industri hasil laut dan pariwisata bahari. Maka dari itu, kehadiran Pasar Baru Tanjungpinang yang diresmikannya ini sangat strategis, sebagai pusat jual beli dan distribusi hasil laut segar, produk kerajinan lokal, dan produk pangan berkualitas.

Pasar Baru Tanjungpinang akan memperkuat ekonomi masyarakat dan menjadi sumber utama pendapatan daerah. Untuk itu, saya ingin memastikan penyediaan fasilitas yang modern, lingkungan yang tertib dan bersih, serta kemudahan akses bagi masyarakat lokal di pasar ini terpenuhi, ungkapnya.

Ma'ruf Amin menyebutkan bahwa fasilitas pasar yang lebih modern dan lebih tertata dapat menjadi daya tarik saat memperjualbelikan hasil laut dan kerajinan lokal Kepulauan Riau kepada masyarakat.
Ia pun meminta agar digitalisasi perdagangan di Pasar Baru Tanjungpinang terus dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi dan aksesibilitas bagi masyarakat.

Di era digital, perdagangan elektronik dan media sosial banyak digunakan untuk menjangkau lebih banyak pembeli. Mari kita dukung transformasi aktivitas ekonomi berbasis teknologi digital ini untuk memperkuat daya saing dan memperluas pangsa pasar, kata Ma'ruf Amin.

Topik Menarik