Jelang 1 Suro,  Sumber Air di Malang Berwarna Merah Darah dan Beraroma Wangi

Jelang 1 Suro, Sumber Air di Malang Berwarna Merah Darah dan Beraroma Wangi

Terkini | inews | Minggu, 7 Juli 2024 - 15:12
share

MALANG, iNews.id Warga Kabupaten Malang dihebohkan dengan fenomena sumber air berwarna merah darah dan mengeluarkan aroma wangi. Fenomena aneh itu terjadi sejak Sabtu (6/7/2024) jelang malam 1 Suro.

Fenomena air sungai berwarna merah itu pun menjadi viral di media sosial (medsos). Pada narasinya air sungai itu berubah warna merah secara tiba-tiba. Di sekitar permukiman warga juga tidak ada pabrik atau usaha lain yang membuang limbahnya.

Sejumlah netizen mengaitkan fenomena warna sungai merah itu bagian dari fenomena mistis di malam 1 Suro.

Pantauan MPI, sumber air itu terletak di belakang permukiman penduduk Dusun Kidal Krajan, RT 27 RW 2 Desa Kidal, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Aliran sungai itu bersumber dari sebuah cekungan yang memang memiliki mata air. Lokasi mata air itu berada di aliran sungai kecil dengan bambu - bambu lebat.

Menuju lokasinya pun harus menuruni jalan terjal ke bawah berjarak sekitar 50 meter dari permukiman warga.

Di bawah terdapat aliran sungai kecil dipenuhi bebatuan. Namun untuk menuju sumber yang mengeluarkan air berwarna merah itu harus berjalan kurang lebih 20 meter dengan medan bebatuan licin di tepi sungai.

Sungai itu kini sudah tidak lagi berwarna merah seperti kemarin, tapi di sumber mata air yang berada di kedung atau cekungan masih tampak air berwarna merah, meski dengan intensitas warna merahnya sudah memudar.

Menariknya di lokasi tidak tercium bau menyengat seperti limbah. Justru baunya di dekat sumber mata air wangi seperti aroma melati, tapi ada warga lain yang mengunjungi lokasi justru mencium bau amis seperti darah.

Aura mistis juga terasa di lokasi sekitar mata air. Pepohonan bambu yang rimbun menjadikan kesan angker memang terasa. Bau aroma wangi juga tercium di sekitar mata air yang berada di cekungan atau kedung.

Keanehan air berwarna merah ini membuat pengunjung berduyun-duyun berdatangan. Mereka datang dari berbagai wilayah di Kabupaten Malang untuk menyaksikan fenomena tak lazim ini.

Anwar, pengunjung Poncokusumo Malang mengaku penasaran dengan kabar adanya air berwarna merah. Apalagi kemunculan air berwarna merah itu terjadi ketika menjelang malam satu suro dalam penanggalan Jawa.

"Penasaran, kan katanya mengalir mulai dari sumbernya sampai ke sungai. Ini tadi tangan saya juga masih berwarna merah kena batunya, tapi baunya nggak ada ya biasa," kata Anwar, Minggu (7/7/2024).

Abdur Rohim, selaku warga sekitar lokasi menyatakan, kemunculan itu terjadi pada Sabtu kemarin sekitar pukul 10.00 WIB (6/7/2024). Air berwarna merah itu terus keluar hingga menjelang Minggu pagi (7/7/2024).

"Munculnya itu Sabtu pagi kemarin (6/7/2024) jam 10 muncul dari kedung atau sumber mata air. Memang warnanya merah, tapi di sini juga tidak ada dari limbah pabrik atau warga buang kotoran," kata Abdur Rohim, yang rumahnya berjarak sekitar 60 meter dari mata air berwarna merah itu.

Rohim menuturkan, tak ada bau apa pun yang diciumnya. Tapi ada beberapa ada yang mencium bau amis darah dan ada yang bau wangi.

"Kalau bau kayak bangkai nggak enak itu nggak, cuma memang ada yang mencium bau amis kayak darah, tapi ada yang bau wangi. Tiap orang beda-beda nyium baunya," katanya.

Topik Menarik