7 Lokasi yang Diduga Tempat Yajuj Majuj Terkurung, Mana Saja?
Misteri tempat Yajuj Majuj terkurung selalu menarik diikuti. Dari sekian teori yang bermunculan, beberapa di antaranya merujuk ke lokasi-lokasi yang tak terduga.
Pada kepercayaan agama Islam, Yajuj Majuj disebutkan sebagai bangsa yang suka berbuat kekacauan. Dalam kisahnya, mereka lalu dikurung oleh Raja Zulkarnain di sebuah tembok yang sangat kuat dan sulit dibobol.
Menjelang hari kiamat, Yajuj Majuj akan bebas dari penjaranya. Sekali lagi, mereka akan berbuat masalah dan kekacauan di muka bumi.
Terlepas dari kepercayaan itu, masih menjadi misteri mengenai tempat yang diduga sebagai lokasi tembok Yajuj Majuj. Berikut ini di antaranya yang sering diperbincangkan.
Lokasi yang Diduga Tempat Yajuj Majuj Terkurung
1. Gates of Alexander
Teori paling umum mengenai lokasi tembok Yajuj Majuj adalah Gates of Alexander atau Gerbang Alexander. Tembok legendaris itu konon dibangun Greatest Alexander di Kaukasus.Mengutip Hellenica World, Gates of Alexander dibangun sebagai pembatas atau penghalang mistis di sekitar Kaukasus.
Dulu, pembuatannya ditujukan guna mencegah keluarnya kaum perusak alam yang kemudian dikaitkan dengan Yajuj dan Majuj.
2. Bukit Qawqaz
Berikutnya ada Bukit Qawqaz. Bukit di Pegunungan Kaukasus ini sering dikaitkan dengan tempat dikurungnya bangsa Yajuj Majuj.Melihat kondisi alamnya, bukit ini memiliki daerah sempit dan curam yang membentang luas antara Laut Qazwain dan Laut Hitam dengan panjang sekitar 1.200 km.
Tempat yang juga mirip tembok itu berada di antara dua bukit Darial yang sempit dan dikenali sebagai Lorong Dariel.
Berdasarkan tampilannya itu, ada yang beranggapan bahwa bukit tersebut mirip seperti lokasi yang menyembunyikan Yajuj Majuj.
Hal ini didasarkan jika melihat tanda yang diberikan dalam kepercayaan Islam, termasuk menyebutkan tempat mereka berada di antara dua gunung.
3. Tembok Besar China
Tembok Besar China merupakan benteng kokoh yang dibangun sejak 220 SM oleh Kaisar Qin Shi Huang. Keberadaannya juga sangat populer untuk wisatawan mancanegara di Negeri Tirai Bambu.Tak jauh berbeda, bangunan megah ini juga sering diduga sebagai tempat dikurungnya Yajuj Majuj. Alasannya tentu karena benteng di sini sangat luas dan tampak sangat kokoh.
4. Symphony of Stones
Tidak jauh dari desa Garni di provinsi Kotayk, terdapat sebuah monumen alam terkenal di Armenia. Disebut Symphony of Stones, monumen ini konon merupakan hasil dari runtuhnya batuan vulkanik.Secara ilmiah, Symphony of Stones merupakan fenomena geologis hasil dari proses alam jutaan tahun yang lalu.
Keberadaannya terdiri dari kolom-kolom basal besar berbentuk heksagonal dan pentagonal yang simetris secara paradoksal dengan ketinggian mencapai 50 meter.
Beberapa kepercayaan mengaitkan situs tersebut dengan tembok yang dibangun Raja Zulkarnain untuk mengurung Yajuj dan Majuj. Sekilas, tempat ini memang tampak seperti dinding besar yang sangat kokoh.
Meski begitu, selama ini tidak ada bukti sejarah atau penelitian ilmiah yang mendukung klaim tersebut. Penjelasan geologis menunjukkan bahwa Symphony of Stones ini adalah hasil proses alam.
5. Pegunungan Ural Rusia
Pegunungan Ural disebut sebagai salah satu yang tertua di dunia. Status tersebut membuatnya sering dikaitkan dengan sejumlah misteri yang tersembunyi dalam sejarah, termasuk tembok pengurung bangsa Yajuj Majuj.Menurut kepercayaan dalam sumber Islam, disebutkan bahwa tembok Yajuj Majuj ini terdiri dari kandungan tembaga dan besi.
Para penduduk setempat mengklaim area di sekitar Pegunungan Ural adalah gudang harta terpendam yang menyimpan mineral, besi, tembaga, hingga batu mulia.
Selain itu, Pegunungan Ural juga diyakini sebagai tempat penemuan patung berbentuk manusia (Shigir Idol). Patung tersebut disinyalir telah berusia 11.500 tahun dan menyimpan informasi rahasia tentang sejarah dunia.
6. Antara Samarkand dan India
Lanjut, ada tempat lain di antara Samarkand dan India yang juga dicurigai sebagai tempat dikurungnya bangsa Yajuj Majuj.Sayyid Quthb dalam Tafsir azh-Zhilal pernah mengungkap sebuah dinding penghalang di dekat Kota Tirmidz yang terkenal dengan pintu besi pada awal abad ke-15.
Kemudian, ahli sejarah dari Spanyol Kla Pejo di dalam perjalannya pada 1403 M mengaku sempat melewatinya.
Ia juga menuliskan informasi bahwa penutup kota pintu besi ada di jalan antara Samarkand dan India.
Beberapa orang menduga pintu besi itu adalah dinding penghalang yang dibangun Raja Zulkarnain untuk mengurung bangsa Yajuj Majuj.
Lokasi ini sama seperti yang diungkapkan Abdullah Yusuf Ali dalam tafsir "The Holy Qur'an" yaitu di distrik Hissar, Uzbekistan, 240 Km di sebelah tenggara Bukhara, ada celah sempit di antara gunung-gunung batu.
7. Kutub Utara atau Selatan
Ada lagi teori yang menduga lokasi Yajuj Majuj dikurung adalah kutub. Alasannya didasarkan pada informasi yang mengungkap makhluk itu dikurung dalam tembok yang terbuat dari besi dan tembaga.Kemudian, mereka setiap harinya juga berusaha untuk menggali agar bisa keluar dari tembok tersebut.
Mengutip Islamic Information, kondisi di atas mengindikasikan tembok Yajuj Majuj mungkin saja tertutup tanah, salju, es hingga pasir karena sudah lama.
Maka, Kutub Utara dan Selatan yang selalu diselimuti salju itu pernah diduga sebagai dinding yang mengurung makhluk tersebut.
Itulah beberapa tempat yang disangka jadi lokasi tembok Yajuj Majuj.