Kerajaan Inggris Rilis Kartu Ucapan Natal, Raja Charles dan Camilla Tersenyum di Balik Masalah Kesehatan
JAKARTA Kerajaan Inggris telah merilis kartu ucapan Natal yang tampak informal untuk tahun ini. Kartu Natal itu memperlihatkan kebersamaan Raja dan Ratu, di mana di balik senyuman itu, Raja menyembunyikan rasa sakit dan perjuangannya melawan kanker.
Raja Charles III diketahui berjuang melawan kanker sejak awal tahun dan baru-baru ini, Camilla tengah menghadapi penyakit infeksi di dada, yang membuatnya perlu istirahat.
Foto ucapan Natal Raja dan Ratu itu terlihat di sebuah taman Istana Buckingham. Tempat itu telah dipilih untuk kartu ucapan Natal tahun ini.
Gambar yang menyentuh hati tersebut memperlihatkan pasangan tersebut berdiri berdampingan pada hari yang tampak cerah dan terik di taman istana dan diambil oleh fotografer Millie Pilkington pada April 2024.
Ratu terlihat mengenakan gaun wol krep biru karya Fiona Clare dan perhiasan pribadi, sementara Raja - dengan tangan di saku - mengenakan setelan abu-abu dan dasi biru.
Pesan sederhana dilampirkan pada kartu tersebut, yang berbunyi: "Semoga Anda mendapatkan Natal dan Tahun Baru yang sangat Bahagia."
Kartu ucapan ini lebih informal dibanding tahun-tahun sebelumnya, termasuk yang dipilih pada 2023. Pada foto tahun lalu, diambil oleh fotografer Hugo Burnand dan memperlihatkan pasangan kerajaan di Ruang Singgasana di Istana setelah penobatan.
Charles terlihat mengenakan Mahkota Negara Kekaisaran dan Camilla mengenakan Mahkota Ratu Mary. Raja juga terlihat mengenakan tunik Penobatan dan jubah kerajaan.
Gambar-gambar Natal yang digunakan untuk menghias kartu ucapan resmi secara rutin dirilis oleh anggota senior keluarga kerajaan, dengan kartu-kartu dikirimkan ke teman, keluarga, dan kolega.
Hal ini terjadi setelah putra Ratu, Tom Parker-Bowles mengatakan "dua tahun yang berat" yang dialami oleh ibunya dan Raja, yang ditandai dengan tantangan kesehatan yang signifikan.
Istana mengumumkan Raja Charles telah didiagnosis dengan kanker yang tidak disebutkan namanya pada Februari dan Camilla telah pulih dari serangan pneumonia sejak kembali dari tur kerajaan ke Australia dan Samoa.
Penulis dan kritikus makanan 49 tahun itu mengatakan kepada Daily Telegraph bahwa dia berencana untuk menghabiskan Natal pertamanya di Sandringham akhir bulan ini setelah tahun yang sulit bagi mereka.
"Ibu saya berkata, 'Saya ingin sekali kamu datang, saya sudah lama tidak merayakan Natal bersamamu'," katanya.
"Ini adalah dua tahun yang sangat berat bagi mereka. Semakin tua Anda, semakin Anda sadar akan kematian, terutama dengan penyakit dan hal-hal lainnya," ucap dia lagi.
Meski infeksi dada membuatnya tidak dapat menjalankan tugas kerajaan sementara waktu, Parker Bowles menggambarkan ibunya sebagai wanita yang tangguh.
"Dia kembali bekerja sebelum waktunya, tetapi dia baik-baik saja. Dia tangguh. Dia benci karena tidak menghadiri Remembrance Sunday. Itu hari yang besar baginya," katanya.