5 Musuh Bebuyutan Pangeran Harry di Kerajaan Inggris, sampai Adu Jotos dengan William
Pangeran Harry dilaporkan memiliki musuh bebuyutan di Kerajaan Inggris karena hubungannya yang penuh dinamika dengan beberapa bangsawan di Keluarga Kerajaan.
Keputusan Pangeran Harry dan istrinya, Meghan Markle, untuk mundur dari tugas kerajaan pada 2020 semakin memperkeruh hubungan dengan beberapa pihak di Kerajaan Inggris.
Meskipun Harry telah menetap di California bersama Meghan dan kedua anak mereka, ketegangan dengan anggota Keluarga Kerajaan tampaknya masih jauh dari usai. Wawancara Harry dengan media dan perilisan buku Spare hanya memperdalam jurang perbedaan.
Berikut deretan bangsawan yang kerap disebut sebagai musuh bebuyutan Pangeran Harry di Kerajaan Inggris dilansir dari Mirror, Kamis (21/11/2024).
5 Musuh Bebuyutan Pangeran Harry di Kerajaan Inggris
1. Pangeran William
Foto/Getty Images
Hubungan kakak-beradik ini telah lama menjadi perhatian publik. William dan Harry dikenal sangat dekat di masa kecil, namun hubungan mereka mulai renggang setelah pernikahan Harry dengan Meghan.
Perbedaan pandangan mengenai tugas kerajaan dan keputusan Harry untuk keluar dari kehidupan kerajaan menciptakan jurang di antara mereka. Dalam beberapa wawancara, pangeran 40 tahun itu menyebut sang kakak sebagai salah satu sumber konflik terbesar dalam hidupnya.
Harry bahkan blak-blakan mengungkap pertengkaran fisiknya dengan suami Kate Middleton itu yang disebabkan komentar tidak menyenangkan sang penerus takhta tentang Meghan.
2. Ratu Camilla
Foto/Getty Images
Ratu Camilla, istri Raja Charles III, yang juga merupakan ibu sambung Harry, disebut-sebut memiliki hubungan yang dingin dengan sang pangeran. Harry pernah mengungkapkan dalam Spare, bahwa ia tidak selalu merasa nyaman dengan kehadiran Camilla dalam keluarga mereka.
Harry bahkan menuduh Camilla memiliki peran dalam bocornya beberapa cerita pribadi ke media, yang ia rasa merusak citranya. Tak hanya itu, ia juga menyebut Camilla sebagai ibu tiri yang jahat dan kejam.
3. Pangeran Edward
Foto/Vanity Fair
Pangeran Edward, adik Raja Charles III, disebut sebagai salah satu anggota Keluarga Kerajaan yang bersikap kritis terhadap Harry dan Meghan. Edward dianggap tidak setuju dengan keputusan Harry untuk menjauh dari tugas-tugas kerajaan dan membangun kehidupan baru di Amerika Serikat.
Dalam beberapa acara resmi, interaksi antara Edward dan Harry terlihat canggung, memicu spekulasi tentang ketegangan di antara mereka.
4. Putri Anne
Foto/Getty Images
Putri Anne dikenal sebagai sosok yang tegas dan berkomitmen tinggi terhadap tugas kerajaan. Ia dikabarkan kecewa dengan langkah Harry yang dinilai mengabaikan tanggung jawabnya sebagai anggota senior keluarga kerajaan.
Meskipun Anne jarang membahas konflik ini di depan publik, banyak pengamat kerajaan percaya bahwa ia memiliki pandangan keras terhadap keputusan keponakannya itu.
Anne bahkan sempat menyindir Harry dan Meghan soal keputusannya pindah ke Amerika dan meninggalkan Inggris. Pernyataan Anne ini pun langsung menghebohkan.
5. Raja Charles III
Foto/Getty Images
Raja Charles III juga tengah berkonflik dengan putra bungsunya itu. Ia bahkan dilaporkan menolak untuk membalas pesan dan menerima telepon dari Harry meski beberapa kali menawarkannya tempat tinggal saat putranya itu berkunjung ke Inggris.
Charles yang kecewa dengan Harry karena merilis Spare pun langsung mengusir sang anak dan Meghan dari rumah. Di sisi lain, Harry menyebut bahwa keputusan ayahnya untuk menghadapi media sebagai "misi bunuh diri".
Namun, ia dilaporkan sempat meminta bantuan ayahnya untuk bisa mengembalikan jaminan keamanannya. Hanya saja, beberapa sumber istana menyebutkan bahwa Charles tetap berharap adanya rekonsiliasi di masa depan dengan putranya.