Hebat, Hewan Parasit Ini Bisa Mengendalikan Pikiran Korbannya untuk Bertahan Hidup!

Hebat, Hewan Parasit Ini Bisa Mengendalikan Pikiran Korbannya untuk Bertahan Hidup!

Gaya Hidup | indozone.id | Minggu, 6 Maret 2022 - 13:50
share

Dalam dunia hewan terdapat yang namanya simbiosis yakni hubungan antar hewan dalam meraih keuntungan. Ada yang saling menguntungkan, dan bahkan terdapat hal-hal yang sangat merugikan bagi suatu pihak.

Untuk membina simbiosis tersebut, biasanya beberapa hewan memiliki cara tersendiri untuk menguntungkan diri mereka. Seperti beberapa hewan berikut ini, mereka mampu mengendalikan pikiran korbannya untuk mendapatkan keuntungan. Hewan apa saja ya?

1. Lalat Pseudacteon

Hewan parasit yang mengendalikan pikiran
Lalat Pseudacteon. (bugguide.net)

Pseudacteon adalah nama dari sejenis lalat yang hanya dapat ditemukan di Amerika Selatan. Lalat ini hidup sebagai hewan parasit bagi semut. Karena yang menjadi inangnya adalah semut, lalat ini pun memiliki ukuran yang amat kecil.

Dalam mengendalikan pikiran semut, lalat betina akan menyuntikkan telurnya ke dalam tubuh semut. Jika telurnya sudah selesai dikeluarkan, lalat betina kemudian akan terbang menjauh. Nantinya telur tersebut akan menjadi larva yang kemudian berjalan ke kepala semut dan memakan otak semut. Saat berusia 4 minggu, larva tersebut pun menjadi lalat seutuhnya dan melepaskan kepala semut dengan sendirinya.

2. Cacing hati pisau

Hewan parasit yang mengendalikan pikiran
Cacing hati pisau. (Wildlife)

Cacing hati pisau (Dicrocoelium dendriticum) adalah sejenis cacing parasit yang menjadikan hewan mamalia herbivora (misalnya sapi) sebagai inang utamanya. Saat berada di dalam tubuh inangnya, cacing ini biasanya tinggal di bagian hati atau liver. Itulah sebabnya cacing ini diberi nama cacing hati.

Jika cacing ini tidak sengaja dibuang keluar oleh saluran pencernaan inangnya, cacing ini bisa kembali memasuki inang favoritnya dengan cara memanipulasi hewan lain. Proses ini bermula ketika hewan mamalia yang menjadi inang cacing pisau melakukan buang air besar.

3. Tawon parasit Kosta Rika

Hewan parasit yang mengendalikan pikiran
Tawon parasist Kosta Rika. (Wildlife)

Tawon parasit Kosta Rika adalah contoh dari serangga yang menjadikan laba-laba sebagai sasaran utamanya. Saat tawon betina sudah menemukan laba-laba, tawon betina akan menyengat laba-laba supaya lumpuh untuk sementara waktu.

Setelah itu, tawon betina akan memasukkan telurnya ke dalam tubuh laba-laba sebelum kemudian terbang menjauh. Saat laba-laba sudah pulih kembali, ia kemudian akan melanjutkan hidupnya seperti sedia kala. Namun hidupnya tidak akan lagi sama karena sekarang ada larva tawon yang bersemayam di dalam tubuhnya.

4. Euhaplorchis Californiensis

Hewan parasit yang mengendalikan pikiran
Euhaplorchis Californiensis. (Science Alert)

E. californiensis adalah hewan parasit yang siklus hidupnya penuh dengan petualangan. Pasalnya hewan ini menjadikan hewan darat sekaligus hewan air sebagai inangnya.

Siklus hidup parasit ini bermula ketika E. californiensis memproduksi telur saat hidup di dalam usus burung laut. Telur-telur tersebut akan keluar dari tubuh burung laut bersama dengan tinja. Saat E. californiensis sudah tumbuh cukup besar, E. californiensis akan hidup terombang ambing di air payau. Ketika ada ikan yang berenang di dekatnya, E. californiensis akan masuk ke dalam tubuh ikan melalui celah insangnya dan akan pergi menuju otak ikan melalui jaringan pembuluh darahnya.

Sesampainya di sana, E. californiensis akan menghipnotis inangnya supaya berenang ke arah permukaan air dan membuat gerakan menggelepar. E. californiensis bahkan bisa memaksa ikan inangnya supaya berenang dalam posisi terbalik.

5. Cacing rambut

Hewan parasit yang mengendalikan pikiran
Cacing rambut. (Wildlife)

Cacing rambut (Spinochordodes tellinii) adalah hewan parasit yang menjadikan jangkrik dan belalang sebagai inang utamanya. Dinamakan cacing rambut lantaran bentuknya yang tipis seperti rambut manusia.

Larva cacing rambut hidup sebagai parasit di dalam tubuh hewan inangnya. Selama berada di dalam, larva hidup dari memakan organ-organ tubuh inangnya. Saat cacing rambut sudah tumbuh cukup besar, cacing ini akan menghipnotis inangnya supaya pergi ke arah air dan segera menceburkan diri.Karena hewan inang tadi tidak bisa berenang, maka ia akan segera mati akibat tenggelam.

Artikel Menarik Lainnya:

Topik Menarik