5 Mi Ayam Enak di Jakarta, Rasanya Lezat dan Legendaris

JAKARTA, iNews.id - Mi ayam merupakan salah satu jajanan yang mudah ditemukan di mana saja. Hidangan berbahan dasar mi kuning ini digemari banyak orang.

Selain rasanya yang enak, harganya pun dibanderol relatif terjangkau. Penjualnya mulai dari kaki lima hingga restoran ternama.

Nah, keberadaan mi ayam di Indonesia ternyata sudah sangat lama lho. Bahkan hingga kini beberapa mi ayam legendaris dapat Anda temukan di Jakarta. Tak heran, jika Anda datang ke salah satunya akan membuat antrean yang cukup panjang.

Penasaran di mana saja, berikut ini lima mi ayam legendaris di Jakarta. Kalau belum tahu, Anda wajib coba. Dirangkum pada Kamis (13/1/2022).

1. Mi Ayam Gondangdia

Bagi para penikmat mi ayam di Jakarta, tentunya sudah tidak asing lagi dengan mi ayam Gondangdia salah satu yang legendaris, karena sudah ada sejak 1968.

Lokasinya berada di Jalan RP. Soeroso, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat. Mi ayam satu ini punya rasa yang autentik di lidah para pencintanya. Tekstur mi lembut dan agak tipis, ditambah dengan toping potongan daging ayam kecap, pangsit rebus dan goreng, serta sawi, juga ditambah taburan bawang daun membuatnya semakin lezat.

Warung mi ayam Gondangdia kini menyesuaikan dengan perubahan zaman, di mana Anda dapat duduk di kursi dan meja yang tersedia. Tempatnya juga tidak panas dan Anda akan terasa nyaman saat menyantap menu andalannya ini.

2. Mi Ayam Tropik

Selanjutnya adalah bakmi tropik yang sudah ada sejak 1950, dan menjadi bagian kuliner jenis mi legendaris di Jakarta. Lokasinya ada di restoran Tropic atau tidak jauh dari gerbang Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Restoran Tropic menyediakan menu chinese food yang rasanya cukup autentik, karena lokasi resto satu ini merupakan kawasan Pecinan di Jakarta. Nah, jika Anda datang ke sini jangan lewatkan mencicipi mi ayamnya.

3. Bakmi Acang

Mi Ayam legendaris selanjutnya yaitu adalah bakmi Acang, yang berlokasi di Jalan Dr. Susilo, Grogol, Jakarta Barat yang sudah ada sejak 1969. Rasanya hingga kini masih autentik dan banyak diburu para penikmat mi di Jakarta.

Bakmi ini punya toping ayam rebus yang diiris dan ukurannya cukup besar, karena umumnya diberi toping ayam kecap atau ayam kuning.

Selain itu bakmi Acang memiliki tekstur mi yang lembut dan kenyal. Ditambah kuah kaldu, sayuran dan bakso sebagai toping pelengkapnya, mi ini cocok dinikmati saat musim hujan.

4. Mi Ayam Blo\'on

Mi ayam Blo\'on berlokasi di sekitar Gereja Theresia, Menteng, Jakarta Pusat termasuk yang legendaris karena sudah ada sejak 1969. Hingga kini mi ayam tersebut masih eksis, dan pelanggannya pun tak pernah melewatkan menyantapnya.

Tekstur mi lembut, kenyal dan ada rasa asin gurih. Kemudian diberi toping daging ayam cincang dimasak manis, baso, pangsit rebus dan sawi hijau sebagai pelengkapnya.

5. Bakmi A Boen

Lalu kuliner mi legendaris selanjutnya adalah bakmi A Boen yang sudah ada sejak 1962. Lokasinya berada di Pintu Air V No.55G, Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Namun perlu diingat, kalau bakmi satu ini non-halal karena toping-nya menggunakan babi char siu dan babi goreng. Kemudian ditambah daging ayam cincang, bakso sapi dan pelengkapnya adalah pangsit goreng.

Tekstur mi berbeda dari yang lain, yaitu lebih licin kemudian saat dimakan terasa lembut, teksturnya kenyal. Menariknya, mi satu ini dibuat sendiri oleh penjualnya lho, alias fresh.

Sebagai pengetahuan, nama bakmi sudah ada sejak dulu yaitu ratinya mi babi. Ini karena \'bak\' merupakan bahasa Tiongkor berarti daging babi.