Hotel Nyaris Penuh, Kapal Jadi Alternatif Penginapan Wisatawan MotoGP Mandalika 2022
MENJELANG perhelatan MotoGP Mandalika 2022, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI mendorong kesiapan akomodasi seperti penginapan hingga moda transportasi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno berujar bahwa kesiapan akomodasi baik penginapan, rumah makan hingga moda transportasi jelang perhelatan MotoGP Indonesia 2022 menjadi prioritas pihaknya.
Pada kegiatan Weekly Press Briefing Kemenparekraf di Gedung Sapta Pesona, Sandiaga menyebut bahwa hal itu dilakukan demi menyambut proyeksi sekitar 100 ribu wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara yang akan berwisata saat event tersebut.
Dikarenakan total akomodasi penginapan di Lombok hanya tersedia sekitar 23 ribu unit per Desember 2021, Kemenparekraf terus mendorong Sarana Hunian Pariwisata (Sarhunta) yang dibangun oleh KemenPUPR, termasuk homestay yang sudah existing di Lombok untuk ikut mengakomodasi pengunjungan MotoGP. Dan, saat ini sudah ada sekitar 300 Sarhunta yang telah dibangun KemenPUPR dan telah dalam proses sertifikasi CHSE," kata Sandi dalam keterangan tertulis.
Sedangkan amenitas lainnya seperti toilet, restoran, dan representatif juga akan terus kita dorong kesiapannya, lanjutnya.
Menteri yang juga pengusaha itu mengatakan bahwa Kemenparekraf terus berkoordinasi dengan Kemenhub untuk mendorong penyiapan akomodasi melalui kapal Pelni.
Selain itu, kapal-kapal cruise yang bersandar di dermaga Pelabuhan Lombok juga direncanakan akan digunakan sebagai akomodasi sementara.
Untuk sektor transportasi, Sandiaga menjelaskan bahwa Kemenparekraf akan memaksimalkan akomodasi yang ada di tiga gili lewat interkoneksi dengan Pulau Bali, sehingga akan terhubung langsung dengan shuttle service melalui transportasi darat dan bus menuju ke daerah Mandalika.