Tim SAR Longsor Petungkriyono Disemprot Cairan Disinfektan usai Bertugas
PEKALONGAN, iNEWSDEMAK.ID - Sebagai bagian dari prosedur keselamatan dan kesehatan, tim SAR gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian korban longsor di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, rutin disemprot cairan disinfektan. Prosedur ini dilakukan setiap kali personel menyelesaikan tugas mereka di lapangan.
Budiono, Kepala Kantor Basarnas Semarang, menjelaskan bahwa penyemprotan disinfektan bertujuan mencegah timbulnya penyakit akibat paparan material longsor dan pembusukan mayat. “Kami selalu menjaga kesehatan dari para personel SAR gabungan karena yang utama adalah keselamatan personel kami,” ungkap Budiono.
Penyemprotan disinfektan dilakukan secara menyeluruh, mencakup pakaian, peralatan, dan perlengkapan yang digunakan oleh para petugas di lapangan. Langkah ini dinilai sangat penting mengingat area longsor merupakan lingkungan yang berisiko tinggi terhadap infeksi.
Selain itu, material longsor yang bercampur dengan lumpur dan air juga dapat membawa bakteri berbahaya. Dengan disinfeksi rutin, tim SAR dapat melanjutkan tugas mereka tanpa risiko kesehatan yang serius.
Budiono menegaskan bahwa keselamatan personel adalah prioritas utama dalam setiap tahap operasi. Hal ini untuk memastikan kondisi fisik dan stamina personel tetap terjaga selama operasi berlangsung.
“Jangan sampai selesai operasi SAR, para personel jatuh sakit. Langkah pencegahan ini menjadi bagian penting dari komitmen kami dalam menjaga kesehatan tim,” jelasnya.
Dengan adanya penyemprotan disinfektan dan langkah-langkah pencegahan lainnya, diharapkan tim SAR dapat bekerja dengan optimal tanpa terhambat oleh masalah kesehatan, terutama dalam upaya pencarian korban yang masih tersisa.