Apakah Minggu Legi Bertemu Minggu Legi Cocok dan Berjodoh? Simak Perhitungan Primbon Jawa Lengkapnya
CILACAP.iNewscilacap.id - Bagi masyarakat Jawa, kecocokan pasangan sering kali dihitung melalui tradisi primbon jodoh yang menggunakan neptu weton sebagai pedoman.
Pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah pasangan yang lahir di Minggu Legi cocok dan berjodoh?
Untuk menjawabnya, kita perlu memahami perhitungan neptu, maknanya, dan langkah-langkah menghitung kecocokan pasangan menurut primbon Jawa.
Apa Itu Neptu Hari dan Weton?
Neptu adalah angka yang diberikan pada hari lahir (hari pasaran Jawa) dan weton (pancawara). Berikut adalah daftar nilai neptu hari dan weton sebagai dasar perhitungan:
Neptu Hari:
Minggu: 5
Senin: 4
Selasa: 3
Rabu: 7
Kamis: 8
Jumat: 6
Sabtu: 9
Neptu Weton (Pancawara):
Pahing: 9
Pon: 7
Wage: 4
Kliwon: 8
Legi: 5
Langkah Menghitung Neptu Pasangan
Bebelac dan Raja Susu Hadirkan Konsep Belanja Interaktif untuk Stimulasi Tumbuh Kembang Anak
Untuk mengetahui kecocokan pasangan Minggu Legi bertemu Minggu Legi, berikut langkah-langkah menghitungnya:
Hitung Neptu Hari dan Weton Kedua Pasangan
Neptu pria: Minggu (5) + Legi (5) = 10
Neptu perempuan: Minggu (5) + Legi (5) = 10
Total neptu pasangan: 10 + 10 = 20
Pilih Metode Pembagi Menurut pakar primbon Jawa, ada beberapa metode pembagian, yaitu menggunakan angka 4, 5, 7, atau 8. Dalam artikel ini, kita menggunakan pembagi 7 untuk menentukan makna neptu pasangan.
Hitung Sisa Pembagian
Total neptu pasangan: 20
Dibagi 7:
20 ÷ 7 = 2 (sisa 6).
Maknai Sisa Pembagian Sisa pembagian ini menentukan kategori kecocokan pasangan sesuai dengan primbon Jawa.
Makna Sisa Pembagian Neptu (Pembagi 7)
Berikut adalah arti sisa pembagian neptu pasangan:
Sisa 1: Wasesa Segara
Pasangan yang rendah hati, pemaaf, dan memiliki kehidupan rumah tangga yang harmonis serta berpandangan luas.
Sisa 2: Tunggak Semi
Mudah mendapatkan rezeki, namun pasangan ini juga rentan menghadapi masalah kesehatan.
Sisa 3: Satriya Wibawa
Pasangan ini akan mendapatkan anugerah dan kehormatan dalam hidupnya.
Sisa 4: Sumur Sinaba
Rumah tangga pasangan ini sering menjadi teladan dan tempat belajar bagi orang lain.
Sisa 5: Satriya Wirang
Pasangan ini diprediksi menghadapi kesusahan, namun hal ini bisa dicegah dengan doa atau ritual tertentu.
Sisa 6: Bumi Kepetak
Pasangan ini adalah pekerja keras, hidup berkecukupan, namun cenderung tertutup dan kurang aktif dalam pergaulan sosial.
Sisa 7: Lebu Ketiup Angin
Pasangan ini sering menghadapi hambatan, cita-cita sulit tercapai, dan kehidupan yang tidak stabil.
Kesimpulan Minggu Legi Bertemu Minggu Legi
Jika kedua pasangan lahir pada Minggu Legi, maka total neptu pasangan adalah 20, yang menghasilkan sisa 6 setelah dibagi 7.
Dengan demikian, pasangan ini masuk kategori Bumi Kepetak. Artinya, pasangan ini memiliki kehidupan rumah tangga yang kuat, penuh kerja keras, dan berkecukupan.
Namun, mereka mungkin kurang aktif dalam pergaulan sosial, sehingga perlu membangun hubungan yang lebih terbuka dengan lingkungan sekitar.
Alternatif Pembagian Neptu
Selain pembagi 7, Anda juga bisa mencoba pembagi lain, seperti:
Pembagi 4:
Sisa 1: Gonto
Kehidupan rumah tangga minim keturunan.
Sisa 2: Gembili
Kehidupan rumah tangga penuh keturunan.
Sisa 3: Sri
Kehidupan rumah tangga penuh keberkahan dan rezeki melimpah.
Sisa 4: Punggul
Salah satu pasangan meninggal lebih dahulu.
Pembagi 8:
Sisa 1: Pegat
Kehidupan rumah tangga penuh konflik, rawan perceraian.
Sisa 2: Ratu
Kehidupan rumah tangga harmonis dan dihormati banyak orang.
Sisa 3: Jodoh
Pasangan saling melengkapi dan langgeng hingga tua.
Sisa 4: Topo
Kesulitan ekonomi di awal pernikahan, namun membaik setelah memiliki anak.
Sisa 5: Tinari
Rumah tangga penuh keberuntungan dan rezeki.
Sisa 6: Padu
Sering bertengkar, namun tidak sampai bercerai.
Sisa 7: Sujanan
Konflik berat dalam rumah tangga, rawan perselingkuhan.
Sisa 8: Pesthi
Rumah tangga harmonis, damai, dan tenteram.
Tips Meningkatkan Harmoni Rumah Tangga
Meskipun perhitungan primbon memberikan gambaran awal, keberhasilan hubungan tetap bergantung pada usaha kedua belah pihak. Berikut tips agar rumah tangga harmonis:
Komunikasi Terbuka: Saling berbagi perasaan dan pendapat tanpa takut dihakimi.
Komitmen: Jadikan cinta sebagai dasar yang kuat dalam menghadapi tantangan.
Doa dan Ibadah: Memohon bimbingan Tuhan agar rumah tangga selalu diberkahi.
Saling Mendukung: Jadilah partner yang selalu mendukung dalam suka dan duka.
Penutup
Primbon Jawa tentang Minggu Legi bertemu Minggu Legi menunjukkan pasangan ini cocok, meskipun ada tantangan yang harus dihadapi bersama.
Namun, jangan lupa bahwa perhitungan ini hanyalah tradisi, sementara keharmonisan rumah tangga bergantung pada cinta, komunikasi, dan kerja sama. Jadi, apapun hasilnya, tetaplah percaya pada usaha dan doa!