Tangis Ibu Abraham Pembunuh Satpam di Bogor, Ingin Berlutut Minta Maaf

BOGOR, iNews.id - Farida Felix, ibu Abraham tersangka pembunuhan satpam bernama Septian di Kota Bogor angkat suara terkait kasus yang menjerat anaknya. Perempuan yang berprofesi sebagai pengacara itu mengaku terkejut dengan perbuatan Abraham.

"Saya sangat kaget menemukan adanya pembunuhan di rumah saya, saya sangat tidak setuju dengan pembunuhan itu, karena itu membuat kepedihan yang mendalam di hati saya, itu membuat kepedihan sangat mendalam di hati saya," kata Farida di Mapolresta Bogor Kota, Senin (20/1/2025).

Dia mengaku tidak menyangka anaknya akan melakukan tindakan tersebut. Diakuinya, sang buah hati membunuh korban di bawah pengaruh obat-obatan yang dikonsumsinya.

Dia pun menyebut korban memiliki kepribadian yang baik. Bahkan, Farida sempat mengingat ucapan yang kerap disampaikan oleh korban.

"Dia selalu mengucapkan selamat pagi Bu, selamat malam Bu, itu yang selalu diucapkan dia kepada saya. Saya begitu mengetahui kejadian ini jantung saya berdebar-debar, jantung saya sakit," ungkapnya.

Sambil terisak, Farida berharap bisa bertemu keluarga Septian. Dia ingin berlutut meminta maaf kepada orang tua maupun istri korban.

"Saya berharap bisa bertemu dengan orang tuanya Septian dengan istrinya Septian. Saya meminta maaf berlutut di hadapan mereka karena saya gak tau alamat rumahnya, gak tahu nomor teleponnya, saya masih menunggu," tutur dia.

Sebelumnya, satpam bernama Septian ditemukan tewas bersimbah darah di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor pada Jumat (17/1/2025). Dia ditemukan dengan kondisi bersimbah darah di dalam pos sekuriti rumah sekitar pukul 04.30 WIB.

Polisi lalu menetapkan anak majikan korban bernama Abraham sebagai tersangka. Tersangka juga sempat menjalani tes urine dan hasilnya positif mengonsumsi tembakau sintetis.