Viral Lalu Lintas di Gunung Bromo Padat Saat Libur Natal, Wisatawan Antre hingga 2 Jam
Wisata Gunung Bromo viral akibat kemacetan yang terjadi. Kemacetan itu sudah terjadi pada jalanan mengarah ke spot sunrise atau pemandangan matahari terbit di beberapa titik.
Terlihat dalam video pada akun TikTok@dreamholiday dan @kambinggunungtrip antrean puluhan jeep mengular di jalanan mengarah ke spot sunrise. Terlihat selain jeep ada beberapa kendaraan bermotor roda dua, juga tampak antre di jalan yang sempit.
Beberapa warung yang ada di sekitar jalanan Gunung Bromo tampak penuh dengan pengunjung. Parkir kendaraan bermotor roda dua mereka tampak sampai ke tepi jalanan.
Pemandu Wisata Gunung Bromo Ahnaf Lentera Jagad membenarkan video yang beredar tentang kemacetan lalu lintas (lalin) di kawasan Wisata Gunung Bromo. Bahkan kemacetan itu sudah terjadi sejak empat hari atau akhir pekan lalu sebelum Natal, hingga bisa tertahan 1-2 jam terjebak kemacetan.
"Itu (macetnya) bisa 1 - 2 jam, tergantung di spot sunrise yang mana, semakin ke atas, semakin macet," ucap Ahnaf Lentera, dikonfirmasi Jumat (27/12/2024).
Kemacetan itu diakui terjadi di jam-jam pagi hari hingga siang, saat wisatawan mulai berdatangan ke Wisata Gunung Bromo. Bahkan ketika kemacetan parah itu, perjalanan dar? Malang kota ke Gunung Bromo yang biasanya ditempuh 1,5-2 jam dengan mobil jeep, bisa menjadi 3-4 jam.
"Spot pertama kan sunrise point itu, semakin ke atas tempat sunrisenya semakin macet, padahal di sana memang spot sunrisenya banyak," ucapnya.
Kemacetan parah itu juga membuat waktu tempuh saat kembali dari Gunung Bromo ke Kota Malang, jadi bertambah lama. Bila biasanya perjalanan pulang kembali tiba di Malang pukul 10.00-11.00 WIB, bisa molor hingga 2-3 jam.
"Biasanya kan pulang trip itu sampai Malang masih jam 10 - 11an, itu sampai bawah bisa sampai jam 1 - 2 siang. Jadi perjalanan (pulang) kurang lebih tiga jam, normalnya dua jam," bebernya.
Di sisi lain, Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag) Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani menyebut, total pengunjung di Gunung Bromo selama tiga hari mencapai 7.552 wisatawan. Jumlah ini memang naik dibandingkan hari-hari normal, yang mana kuota hariannya pun ditambah menjadi 3.752 wisatawan, dar? 2.752 di hari-hari libur normal.
"Kalau untuk tanggal 26 Desember ini ada sebanyak 2.865 wisatawan domestik dan 14 wisatawan asing mancanegara, dengan total 2.879 wisatawan," ucap Septi, dikonfirmasi terpisah.
Sedangkan pada Rabu bertepatan dengan Perayaan Natal 25 Desember 2024 kemarin ada sebanyak 2.346 wisatawan, rinciannya wisatawan domestik 2.323 dan 23 pengunjung dar? wisatawan mancanegara. Sehari sebelumnya di Selasa 24 Desember 2024 pihaknya mencatat 2.327 wisatawan total masuk.
"Rinciannya yang tanggal 24 Desember 2024 itu 2.299 wisatawan lokal domestik dan 28 wisatawan asing atau mancanegara," pungkasnya.
Sebagai informasi, kawasan Gunung Bromo termasuk ke dalam Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang dikelola Balai Besar TNBTS di bawah Kementerian Kehutanan. Kawasan ini berada di empat daerah yakni Kabupaten Malang, Pasuruan, Probolinggo, dan Lumajang, yang masing-masing memiliki pintu masuk dar? empat kabupaten itu.
TNBTS sepanjang tahun 2023 menyumbangkan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp 14,82 miliar, dar? aktivitas wisata dan lain-lain. Jumlah ini naik dar? PNBP tahun 2022 sebanyak Rp 11,65 miliar, dan Rp 4,85 miliar di tahun 2021 lalu.