Eyang Blangkon, Pria Paruh Baya dari Malang Berbagi Ilmu Teknologi Secara Gratis
MALANG, iNewsMalang.id - Menyala diusia senja mungkin menjadi ungkapan yang tepat bagi sosok pria paruh baya ini. Eyang Blangkon, seorang pria berusia 64 tahun, membuktikan bahwa semangat berbagi ilmu tidak mengenal usia.
Warga Kepanjen, Kabupaten Malang, Jawa Timur ini konsisten mengedukasi masyarakat tentang teknologi komputer melalui video-video edukatif yang diunggah di media sosial secara gratis.
Sejak Mei 2024, Eyang Blangkon bersama Yayasan Indonesia Digital Merdeka telah mengelola beberapa channel YouTube yang membahas berbagai aspek teknologi komputer.
Diantaranya adalah Belajar Komputer dari Eyang Blangkon serta Kajian komputer Eyang Blangkon serta. Hingga kini (13/10/2024) 48 ribu lebih pengikut konten dari Eyang Blangkon ini.
Dalam setiap video yang diproduksinya, Eyang Blangkon memberikan informasi dan solusi untuk masalah komputer yang sering dihadapi oleh masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa.
Bertempat di PT Dumai Jaya Beton, Polsek Bukit Kapur Adakan Giat Bertujuan Tenangkan Situasi Pemilu
Motivasi Eyang Blangkon muncul setelah ia menyadari rendahnya pengetahuan teknologi, terutama perangkat keras, di kalangan pelajar sekolah menengah kejuruan dan mahasiswa. “Saya ingin membantu mereka yang kesulitan memahami teknologi,” ungkap Eyang Blangkon.
Pengalaman Eyang Blangkon di bidang teknologi komputer dimulai 37 tahun yang lalu secara otodidak di Bandung. "Sejak 1997, saya mulai fokus pada perangkat keras komputer dan bersama teman-teman, kemudian membuka kursus untuk berbagai kalangan, mulai dari pelajar hingga dosen," tambahnya.
Dengan adanya channel YouTube ini, Eyang Blangkon berharap pelajar dan masyarakat umum dapat memperoleh pengetahuan tentang teknologi komputer secara luas dan gratis. Selain itu, ia juga membuka toko komputer dan menerbitkan buku sebagai upaya lebih lanjut dalam menyebarluaskan pengetahuan teknologi.
Eyang Blangkon adalah contoh inspiratif yang menunjukkan bahwa berbagi ilmu dapat dilakukan oleh siapa saja, tanpa memandang usia. Melalui dedikasinya, ia telah membuka akses pendidikan teknologi bagi banyak orang, menjadikannya sosok yang patut dicontoh.
