Kenali Penyebab dan Gejala Penyakit Muntaber
Penyakit muntaber adalah peradangan pada saluran pencernaan, khususnya usus besar, kecil, dan lambung yang dapat menimbulkan gejala diare disertai mual dan muntah. Muntaber merupakan penyakit menular yang dipicu oleh infeksi bakteri, virus, atau parasit.
Penyakit Muntaber atau gastroenteritis adalah kondisi yang dapat menyerang siapa saja, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Gejala muntaber tentunya sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.
Muntaber memerlukan penanganan dengan segera. Jika dibiarkan begitu saja, muntaber dapat menyebabkan penderitanya mengalami dehidrasi berat yang dapat memicu komplikasi serius seperti,gagal ginjalhingga koma.
Penyebab Muntaber
Penyakit muntaber adalah penyakit yang paling sering disebabkan oleh virus jenis Rotavirus dan Norovirus. Meski jarang terjadi, terdapat faktor lain yang bisa menyebabkan muntaber, yaitu:
Penyakit muntaber adalah penyakit menular yang dapat ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui beberapa hal berikut:
Gejala Muntaber
Gejala utama dari Penyakit muntaber adalah diare atau menjadi lebih sering buang air besar (BAB). Gejala ini akan berlangsung selama 1-2 hari, namun bisa juga bertahan hingga 1-2 minggu. Beberapa gejala lain dari muntaber adalah sebagai berikut.
1. Mual dan Muntah
Pengidap muntaber akan mengalami mual ketika kuman atau virus mulai menginfeksi dinding lambung dan lapisan usus. Infeksi ini memicu organ pencernaan untuk memproduksi lebih banyak cairan sehingga membuat perut terasa tidak nyaman.
2. Abnormalitas Feses
Gejala berikutnya adalah abnormalitas pada feses. Infeksi menyebabkan usus tidak mampu menyerap makanan dan air dengan baik, sehingga membuat tekstur feses menjadi lebih lembek bahkan cair seperti air.
3. Nafsu Makan Menurun
Karakteristik pengidap Penyakit muntaber adalah kehilangan nafsu makan. Hilangnya nafsu makan ini merupakan respon terhadap peradangan pada perut. Peradangan pada tubuh dapat memicu keluarnya hormon sitokin yang menurunkan nafsu makan.
4. Demam dan Nyeri Kepala
Gejala lain dari Penyakit muntaber adalah demam. Ketika tubuh sedang berjuang melawan infeksi, maka akan muncul respon alami berupa demam dan nyeri kepala.
5. Dehidrasi
Dehidrasi yang dialami penderita Penyakit muntaber adalah akibat dari diare. Meningkatnya frekuensi BAB menyebabkan seseorang kehilangan lebih banyak cairan tubuh. Karenanya, penting bagi penderita muntaber untuk selalu mencukupi kebutuhan cairan tubuh agar terhindar dari dehidrasi.
Jika terjadi ciri-ciri dari gejala penyakit muntaber, segera konsultasikan pada dokter YesDok dan konsumsi makanan untuk penderita muntaber yang aman.
YesDok menyediakan dokter profesional yang memungkinkan Anda berkonsultasi dari mana saja dan kapan saja. Konsultasi keluhan mengenai masalah kesehatan Anda dengan dokter spesialis di aplikasi YesDok.
(foto: verywell mind)