Dian Sastrowardoyo Tetap Pede Meski Jadi Pemeran Pendukung di Film Sri Asih
Dian Sastrowardoyo mengaku dirinya tetap pede meski hanya menjadi pemeran pendukung di film Sri Asih . Walau demikian, Dian Sastro percaya perannya itu cukup penting di film tersebut.
Dian Sastro sendiri membawakan tokoh Dewi Api di film superhero wanita pertama Indonesia itu. Diarahkan oleh sutradara perempuan, Upi, Sri Asih menjadi film kedua dari Jagat Sinema Bumilangit.
Sementara terkait perannya di film Sri Asih sebagai Dewi Api, Dian Sastro mengaku kalau kesempatannya ini cukup langka dan tidak ingin dia lewatkan begitu saja ketika pihak studio telah mengajaknya bergabung ke Bumilangit Cinematic Universe (BCU).
"Kalau buat ini kesempatan, walaupun sebagai pemeran pendukung tetapi ini langka dan nggak mungkin saya lewatkan. Ya, tidak selalu menjadi pemeran utama. Bebannya juga berbeda antara pemeran pendukung, tapi kita membawakan cerita yang sama," ungkap Dian Sastro di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan.
Tambah Dian, menurutnya peran Dewi Api di dalam film tersebut juga dapat menunjang cerita Sri Asih menjadi lebih matang. Di mana Dewi Api akan menjadi sosok penting pada perjalanan Sri Asih .
"Sri Asih menjadi ujung tombak dari cerita ini, kita membantu menunjang kisah ini. Ya itu menjadi salah satu kebanggaan. Kita harus tahu porsi kita masing-masing. Yang keren adalah collaborative work-nya," sambung Dian.
Di sisi lain, Upi yang menjadi sutradara di film Sri Asih mengungkapkan bahwa special effect yang ada di film tersebut dikerjakan oleh anak negeri. Bukan kolaborasi dengan para sineas dari luar negeri.
"Untuk special effect -nya ini semua dikerjakan oleh anak negeri sendiri," tutur Upi saat ditanya oleh awak media di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan.
Nantinya film Sri Asih akan menceritakan tentang asal muasal Alana (Pevita Pearce) yang belum mengerti kenapa dia selalu dipengaruhi oleh amarahnya. Namun, dia terus berusaha untuk melawan emosi yang menghantui dan mengganggunya.
Saat Alana memasuki usia dewasa, tak sengaja dia menemukan fakta tentang asal usulnya, yang ternyata dia bukanlah perempuan biasa. Sosok Alana adalah titisan dari pelindung manusia, yakni Dewi Asih.
Lantas bagaimana dengan sosok Dewi Api di dalam film ini? Apakah dia akan menjadi lawan atau kawan bagi sang pahlawan wanita pertama Indonesia? Saksikan filmnya hanya di bioskop mulai besok, 17 November 2022.