Berhasil Masuk Pesawat, Ini Satu Permintaan Terakhir Ari Lasso pada Batik Air: Plis Ya, Mohon Banget

Berhasil Masuk Pesawat, Ini Satu Permintaan Terakhir Ari Lasso pada Batik Air: Plis Ya, Mohon Banget

Berita Utama | BuddyKu | Kamis, 20 Oktober 2022 - 10:00
share

SIGAPURA, NETRALNEWS.COM - Setelah drama ditinggal pesawat Batik Air, kini akhirnya musisi Ari Lasso bisa sedikit bernapas lega. Ari berhasil masuk ke pesawat untuk pulang ke Indonesia. Tetapi masih ada satu lagi permohonan Ari pada maskapai soal bagasinya.

Ari harap, bagainya bisa beres dan aman. Dia amat memohon pada Batik Air untuk mengamankan kopernya, salah satu barang penting adalah obatnya.

"SEMOGA BAGASIKU BERES dan Aman.... pliss ya @batikair ini aku mohoooooonnnnnnn banget... koperku... kasihanilah hamba ini," ujar Ari, dikutip dari unggahan Instagramnya, Kamis (20/10/2022).

Pernyataan itu disampaikan Ari, sambil mengunggah potretnya yang duduk di kursi pesawat. Masih mengenakan pakaian kemarin, Ari tampak bersandar di kursi dan memejamkan matanya, karena masih ngantuk. "Ngantuk Bosss," kata dia.

Ari juga sempat mengunggah momen kala berjalan memasuki pesawat. Dia sampaikan terima kasih dan menegaskan bahwa dia bukan tipe orang yang suka mengambil kesempatan, memanfaatkan keadaan untuk mencari uang. Dia hanya sekedar diberikan layanan sesuai tanggungjawab. "Itu sudah cukup buat saya," kata dia.

"Saya bukan tipe orang yang cari sensasi. Tiket saya sudah diganti, tetapi hotel belum. It\'s fine for me," ujar pria yang baru saja sembuh dari sakit itu.

Sebelumnya Ari mengaku bahwa seumur hidup tidak pernah telat datang ke bandara untuk melakukan penerbangan, namun kali ini dia ditinggal pesawat. Dia ditinggal oleh penerbangan pesawat Batik Air, dari Lion Group. Dia kemudian terdampar di bandara, di Singapura, padahal sudah beli tiket kelas bisnis, untuk pulang-pergi.

Ari jelaskan, penerbangannya dijadwalkan pukul 17.35 tetapi mendapatkan pesan WhatsApp saat pagi hari, bahwa penerbangan diundur jadi jam 19.35. Ketika sudah di depan gate dan mau masuk, rupanya gate penerbangan diubah.

Ari kemudian berpindah, namun saat mau masuk gate terbaru, ditegaskan bahwa itu bukan gate penerbangannya. Ketika Ari kembali ke gate awal, dikatakan bahwa pesawat yang seharusnya dinaiki Ari sudah mengudara.

Dia terpaksa mencari penginapan di bandara dan akhirnya dapat. Ari tidur sekamar bertiga dengan tim, padahal biasanya bila di hotel, Ari selalu tidur di suite room sendiri.

Sesaat sebelum masuk ke dalam pesawat, Ari sempat deg-degan lagi. Alasannya dia sudah mendapatkan tiket pengganti, sudah ingin masuk gate, namun ditolak karena datang terlalu cepat.

Ari dan tim datang awal, karena takut ditinggal lagi. Dia merasa bingung dan serba salah, datang terlalu cepat ditolak karena gate bisa ganti sewaktu-waktu, tetapi datang terlalu cepat juga ditolak.

Topik Menarik