Gegara Kecelakaan, Bocah SMP Ini Gagal Antarkan Uang Palsu Rp2,2 Juta di Tambun Bekasi
BEKASI, iNewsBekasi.id- Seorang siswa SMP berinisial A ketahuan membawa uang palsu Rp2,2 juta saat sepeda motor yang dikendarainya mengalami kecelakaan di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi. A mengaku hendak mengantarkan uang palsu tersebut dengan imbalan Rp50.000.
Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan AKP Kukuh menjelaskan A mulanya berkenalan dengan seseorang yang menyuruh untuk mengantar uang palsu itu melalui Facebook. Lalu, pelaku membututi A dari belakang untuk mengantarkan uang palsu tersebut kepada pemesan.
"Jadi di Facebook tuh ada yang menawarkan, 'siapa yang bersedia anterin banda' harta kayaknya, terus nyaut bocah itu (A), dengan ini (iming-iming) dikasih duit 50 ribu. Japri-japri an, terus ketemuan di Stasiun Tambun," kata Kukuh saat dihubungi wartawan, Sabtu (11/1/2025).
"Setelah A dan pelaku ketemu itu, nganterin duit segepok itu, dia (A) tahu emang itu duit palsu, dia tahu. Dia (pelaku) ngikutin dari belakang, terus yang di depan (A) ketabrak mobil," sambungnya.
Kukuh menuturkan, jika A tidak mengalami kecelakaan uang tersebut akan diantar ke Cibitung. Nantinya A akan berhenti di suatu tempat yang telah ditentukan dan tak lama pemesan akan menghampiri bocah SMP itu untuk mengambil uang palsu tersebut.
"Kita hitung 2,2 juta, pecahan Rp100.000 sama Rp50.000. Mau diantar ke temannya yang nyuruh, nanti disuruh berhenti di suatu tempat, nah orang yang ambil, nanti dihubungi," ujarnya.
Kini A sedang dilakukan pemeriksaan di Polsek Tambun Selatan. Polisi juga tengah memburu seorang yang menyuruh A dan orang yang akan menerima uang palsu tersebut.
"Iya masih didalami, kita masih dalami dari mana, orang yang antar, terus Facebook-nya juga kita dalami," ucapnya.