Tingkatkan Syiar Islam di Banten, Pengurus Daerah KB PII Kabupaten Pandeglang Resmi Dilantik
PANDEGLANG, iNewsBanten - Acara pelantikan dan silaturahmi Pengurus Daerah Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kabupaten Pandeglang berlangsung khidmat dan penuh kehangatan di Aula Yayasan Irsyadul Ibad, Pandeglang, Kamis (14/11/2024).
Acara yang dimulai pada pukul 09.00 WIB ini dihadiri sejumlah tokoh masyarakat dan warga setempat.
Hadir dalam acara ini, antara lain, Drs. HM. Acang, M.Ag, mantan Ketua DPRD Pandeglang; KH. Abdul Wahid Sahari, MA, ulama dari Menes; Hj. Erna Erwan Kurtubi, mantan anggota DPRD Banten; dan Prof. DR. H. Sholeh Hidayat, M.Pd, mantan Rektor Untirta Banten. Kehadiran para tokoh ini memberikan nuansa kebersamaan dan dukungan bagi kepengurusan baru.
Acara dimulai dengan pembukaan oleh kader PII selaku Maste Of Ceremony, diikuti dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, serta menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars PII yang disambut penuh semangat oleh para hadirin.
Ketua Panitia Pelaksana, KH. Abd. Wahid Al-Faqier, dalam sambutannya menekankan pentingnya sejarah dan tujuan PII sebagai organisasi pelajar yang mengusung Tri Komitmen: Ke-Pelajaran, Ke-Islaman, dan Ke-Indonesiaan.
“PII memiliki sejarah panjang sejak didirikan pada 4 Mei 1947 di Jogjakarta dan telah mencetak generasi pelajar yang berdedikasi untuk kemajuan Islam dan bangsa,” ujarnya.
Kemudian, pelantikan pengurus dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan oleh Wakil Sekretaris KB PII Provinsi Banten, diikuti pengambilan ikrar yang dipimpin oleh KH. Ma’mun Muzakki, Ketua Umum KB PII Provinsi Banten.
Dalam sambutannya, KH. Ma’mun Muzakki menyampaikan bahwa tujuan berdirinya Provinsi Banten sebagai daerah otonom adalah untuk menegakkan syariat Islam.
"Kami mendorong kepada semua KB PII yang ada di Banten, wabilkhusus di pandeglang, untuk tetap bekerja sama dengan masyarakat guna mewujudkan visi misi yang kita junjung tinggi," tegas Zaki.
Pada kesempatan itu, Prof. DR. H. Sholeh Hidayat, M.Pd., dalam tausiyah ilmiahnya, mengungkapkan keprihatinannya terhadap meningkatnya kasus pergaulan bebas di kalangan pelajar dan rendahnya kualitas pendidikan di Banten.
5 Berita Populer: Tim Koalisi Nomor 3 Target 52 hingga Lembaga Survei Boleh Rilis Survei Pilgub NTB
“Peran kader PII sangat diperlukan untuk mengatasi persoalan ini, agar nilai-nilai Islam dapat kembali diterapkan dalam kehidupan pelajar di Banten,” ucapnya.
Sementara itu, ketua terpilih, Drs. KH. Aan Iskandar, M.Ag., juga menyoroti kondisi pendidikan agama di Banten, terutama tingginya angka buta huruf Al-Quran yang mencapai 60.
“Ini adalah tantangan yang harus kita hadapi bersama. Kami berkomitmen untuk memastikan generasi Banten mampu membaca Al-Quran dengan baik,” ungkap Aan, selaku Ketua PD KB PII Pandeglang.
Acara ditutup dengan doa oleh KH. Samanhudi, diikuti dengan sesi foto bersama. Rangkaian acara pelantikan ini juga menambah semangat baru bagi KB PII Kabupaten Pandeglang untuk memperkuat syiar Islam di Banten dan meningkatkan kualitas generasi muda di wilayah tersebut.