Yana Mulyana Nyoblos di Lapas Sukamiskin, Titip Pesan Ini ke Wali Kota Bandung Terpilih
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana mencoblos atau menggunakan hak pilih di Pilkada Serentak 2024 di Lapas Sukamiskin, Jalan AH Nasution, Kota Bandung, Rabu (27/11/2024).
Yana Mulyana tampak sehat dan bugar. Dia menyapa dan menyalami kolega Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bandung yang datang meninjau pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024 di Lapas Sukamiskin.
Tampak Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono, Dandim 0618 Berdiri Sendiri (BS) Kota Bandung Kolonel Kolonel Inf Mohammad Iswan Nusi, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung A Koswara, Pj Sekda Kota Bandung Dharmawan, dan beberapa kepala SKPD.
Kepada wartawan, Yana mengatakan dalam kondisi sehat. "Harus sehat. Tampak sehat. Alhamdulillah. Pemungutan suara di TPS Lapas Sukamiskin aman dan lancar," kata Yana sambil tertawa.
Ditanya apakah sudah mencoblos? Yana pun menjawab, "Udah dong," sambil menunjukkan jari kelingking kiri yang ujungnya terdapat tanda bekas tinta.
Yana menilai empat pasangan calon yang maju di Pilkada Kota Bandung 2024, Arfi Rafnialdi-Yena Ma'soem, M Farhan-Erwin, Haru-Dhani, dan DandanRizawardhana-Arif, memiliki peluang sama.
Semua paslon, ujar Yana, juga memiliki niat dan tujuan sama membangun Kota Bandung. "Pesannya, bangun Bandung jauh lebih baik ke depan," tutur Yana yang meringkuk di Lapas Sukamiskin karena terjerat kasus gratifikasi proyek Bandung Smart City itu.
Kalapas Sukamiskin Wahid Wibowo mengatakan, Lapas Sukamiskin melaksanakan pemungutan suara Pilkada Kota Bandung dan Pilgub Jabar 2024.
KPU Kota Bandung mendirikan satu TPS di dalam lapas untuk memfasilitasi para warga binaan pemasyarakatan (WBP) atau narapidana yang memiliki hak pilih.
"Dari total 397 WBP, sebanyak 255 orang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT). Sedangkan 142 WBP lainnya merupakan warga provinsi lain. Berdasarkan data kami, mereka warga 16 provinsi di luar Jabar," kata Kalapas Sukamiskin.
Wahid menyatakan, WBP antusias menggunakan hak pilih mereka. Hingga pukul 11.00 WIB, sebanyak 218 WBP telah mencoblos. Setelah pemungutan suara selesai pukul 13.00 WIB, petugas PPS akan melakukan penghitungan suara.
"Sisanya mudah-mudahan menyusul sehingga partisipasi maksimal. Saya melihat antusiasme WBP menggunakan hak pilih cukup tinggi," tutur Wahid.