Bakso hingga Batagor jadi Obat Kangen Warga Indonesia di Festival Harmoni Budaya Riyadh

Bakso hingga Batagor jadi Obat Kangen Warga Indonesia di Festival Harmoni Budaya Riyadh

Travel | inews | Selasa, 29 Oktober 2024 - 14:21
share

RIYADH, iNews.id - Kehadiran beragam makanan khas Nusantara di ajang Riyadh Season 2024 menjadi obat kangen warga Indonesia yang tinggal di Kota Riyadh, Arab Saudi.

Riyadh Season merupakan rangkaian acara hiburan dan budaya yang diadakan di ibu kota Arab Saudi, Riyadh. 

Festival ini menjadi bagian dari Program Global Harmony atau Harmoni Global yang diinisiasi Kementerian Media Arab Saudi dan Otoritas Hiburan Umum. Tujuannya meningkatkan kualitas hidup masyarakat untuk mencapai  Visi 2030.

Indonesia ambil bagian dalam acara harmoni budaya tersebut selama empat hari mulai 26-29 Oktober 2024. Selain pertunjukan seni dan budaya, juga disajikan kuliner dan kerajinan khas Indonesia.

Pantauan langsung iNews.id, Senin (28/10/2024), berbagai sajian kuliner khas Indonesia seperti nasi goreng, siomay, batagor, nasi padang hingga es cendol tersedia di acara itu.

Hampir tiap hari booth makanan khas Indonesia tak pernah sepi. Bakso dan batagor menjadi kuliner favorit sebagai obat kangen warga Indonesia di Riyadh.

Sejumlah warga diaspora Indonesia menikmati kuliner bakso di Festival Harmoni budaya Riyay Season 2024, Kota Riyadh, Arab Saudi. (Foto: iNews.id/Kastolani)

Salah satu warga Indonesia yang bekerja dan tinggal di Kota Riyadh, Lela mengaku sangat kangen dengan makanan khas Indonesia. Karenanya, dia senang dengan adanya sajian kuliner khas Tanah Air di acara Riyadh Season tersebut.

"Seneng banget ada acara ini (Riyadh Season). Serasa di kampung sendiri. Di sini bisa makan bakso, batagor, dan es cendol," kata perempuan asal Padalarang, Kabupaten Bandung.

Hal senada diungkapkan Susi. Perempuan asal Sukabumi ini mengaku acara Riyadh Season jadi sarana temu kangen bagi warga diaspora.

"Ya, bisa ketemu temen-temen orang Indonesia. Selain itu, bisa makan bakso yang selama ini susah dicari di sini (Riyadh)," ucapnya.

Pemilik Resto Bandar Jakarta di Riyadh, Ali mengatakan, para pembeli tidak hanya warga diaspora tapi juga masyarakat Kota Riyadh dan negara lainnya.

"Alhamdulillah, respons masyarakat sangat baik. Mereka rata-rata suka dengan masakan kita terutama bakso," katanya.

Ali menuturkan, dalam sehari rata-rata terjual lebih dari 500 porsi untuk setiap jenis penganan dengan harga 25-27 Riyal atau setara Rp100.000-113.000. "Paling disukai bakso dan batagor," ucapnya.

Perkuat Ikatan Komunikasi

Kementerian Media Kerajaan Arab Saudi menyatakan slogan harmoni budaya memiliki makna mengungkapkan ajakan untuk merayakan keragaman budaya melalui seni, musik, makanan, dan berbagai aktivitas, sehingga mendorong pengalaman bersama di berbagai budaya yang berbeda.

Sedangkan tujuan digelarnya harmoni budaya di antaranya memperkuat ikatan komunikasi antara warga, integrasi budaya terhadap peningkatan kualitas hidup penduduk, serta menekankan pentingnya komunikasi budaya dalam masyarakat Arab Saudi.

Program tersebut merupakan upaya Kerajaan Arab Saudi untuk menciptakan kualitas hidup  sesuai Visi 2030.

Acara Harmoni Budaya juga akan menyoroti upaya pemerintah dan sektor swasta untuk meningkatkan kualitas hidup di kota-kota Arab Saudi.

Sedangkan aspek kehidupan warga dari harmoni budaya itu untuk menampilkan keberagaman kehidupan masyarakat Kerajaan Arab Saudi, kualitas kehidupan para profesional dan keluarga, kegiatan sosial dan rekreasi, kontribusi terhadap perekonomian, kisah sukses, dan integrasi budaya dalam masyarakat Saudi.

Selain itu, bertujuan untuk menyediakan acara dan kegiatan yang selaras dengan budaya mereka.

Dalam acara harmoni budaya itu disediakan panggung anak-anak, berbagai bazar, area permainan, konser, dan pertunjukan.

Harmoni budaya di Suwaidi Park Kota Riyadh ini akan berlangsung selama kurang lebih 46 hari, dengan partisipasi dari 9 budaya berbeda dan 11 negara seperti Indonesia, Filipina, Pakistan, Bangladesh, Sudan, Suriah, Lebanon, Yordania, Mesir, Yaman, dan India. 

Topik Menarik