Tips Jaga Makanan Tetap Segar dan Tidak Bau di Kulkas, Perhatikan Cara Menyimpannya

Tips Jaga Makanan Tetap Segar dan Tidak Bau di Kulkas, Perhatikan Cara Menyimpannya

Travel | inews | Minggu, 29 September 2024 - 20:20
share

JAKARTA, iNews.id - Lemari pendingin atau kulkas menjadi salah satu alat elektronik penting di rumah untuk menjaga makanan tetap segar dan tahan lama. Kulkas tidak hanya berfungsi sebagai pendingin, tapi juga memperlambat pertumbuhan bakteri dan mikroorganisme yang dapat merusak makanan.

Menyimpan bahan makanan di kulkas bisa memudahkan proses mengolah kuliner untuk keluarga. Ini sangat menghemat biaya dan waktu. 

Namun, ini perlu diperhatikan cara penyimpanan yang benar, sehingga kualitas dan nutrisi makanan tetap terjaga. Jika keliru bukan tidak mungkin makanan jadi cepat layu dan bau.

"Saat ini, kulkas telah dilengkapi fitur Pure Air, Plasma Modul yang memproduksi ion menghilangkan bakteri dan bau tidak sedap hingga 99 persen. Dalam 60 menit, ion dapat tersebar menjangkau hingga 90 persen seluruh bagian pada kulkas, sehingga lebih menyeluruh membunuh bakteri penyebab bau pada makanan. Namun, tetap harus memperhatikan cara menyimpannya," ujar Product Manager of Refrigerator Toshiba Lifestyle Indonesia, Puput Chandra dalam keterangan persnya dilansir Minggu (29/9/2024).

Bagaimana cara menyimpan makanan yang benar dalam kulkas agar kualitasnya terjaga? Puput membagikan tips cara menyimpan makanan di dalam kulkas, sebagai berikut.

1. Atur Suhu dengan Tepat

Suhu kulkas yang ideal berkisar antara 1-5 derajat velcius, sedangkan untuk freezer sekitar -18 derajat C. Pastikan suhu kulkas berada pada derajat yang tepat agar makanan yang disimpan tidak rusak. 

Jika suhu kulkas terlalu rendah, maka makanan bisa membeku. Sebaliknya, jika suhu terlalu tinggi, makanan cepat rusak.

Periksa juga suhu kulkas secara berkala menggunakan termometer kulkas. Jika suhu terlalu tinggi, segera lakukan penyetelan ulang. Pastikan pintu kulkas selalu tertutup rapat agar suhu tetap terjaga.

2. Simpan Makanan Sesuai Jenis

Untuk menghindari pencemaran di dalam kulkas, pisahkan tempat menyimpan makanan mentah dan matang. Makanan mentah dari protein hewani seperti daging, ayam, dan ikan lebih berisiko mengandung bakteri berbahaya. 

"Jika tercampur dengan bahan makanan lain seperti yang sudah matang, bakteri ini dapat mencemarkan yang lain," kata Puput. 

Sebaiknya simpan daging atau protein hewani mentah di freezer. Sebab bakteri akan mati ketika daging beku, sehingga daging lebih awet. Sementara, protein hewani dan sayur-sayuran bisa disimpan di rak bawah dan tengah. Jika kulkas Anda memiliki rak penyimpanan khusus sayur dan buah, gunakan bagian tersebut. 


3. Simpan di Wadah Tertutup

Wadah tertutup dapat mencegah udara dan bakteri masuk ke dalam makanan selama berada di dalam kulkas. Menyimpan makanan mentah maupun matang dalam wadah tertutup sangat direkomendasikan. Ini menjadikan, makanan akan tetap segar dan terhindar dari kontaminasi.

Pastikan menggunakan wadah plastik atau kaca bertutup rapat saat menyimpan makanan di kulkas. Jangan menggunakan wadah terbuka seperti piring atau mangkuk. Tutup wadah harus benar-benar rapat tanpa celah agar udara luar tidak bisa masuk.

4. Bungkus Sayur dan Buah

Sayuran bisa lebih awet di kulkas jika disimpan dengan cara yang tepat. Untuk menjaga kesegaran sayuran hijau, pastikan kalau wadahnya tetap kering. 

Caranya dengan mengeringkan sayuran terlebih dahulu setelah dicuci. Kemudian letakkan tisu dapur dalam wadah untuk menyimpan sayuran hijau. 

"Untuk jenis buah dan sayur seperti bit, stroberi, bluberi, wortel, dan lobak sebaiknya dibungkus menggunakan handuk kering. Handuk kering dapat menyerap air atau kelembapan berlebih yang menyebabkan buah dan sayur tertentu menjadi cepat busuk," ujar Puput.

5. Bersihkan Kulkas Teratur

Menjaga kebersihan kulkas secara rutin sangat penting untuk mencegah pertumbuhan bakteri dan kuman berbahaya. Kotoran dan sisa makanan yang menempel di dinding dan rak kulkas dapat menjadi sarang bakteri. 

Sebab itu, disarankan untuk membersihkan seluruh bagian dalam kulkas setidaknya seminggu sekali. Gunakan air dan pembersih kulkas untuk membersihkan dinding, rak, laci, dan seal pintu kulkas. Pastikan tidak ada kotoran atau noda makanan yang tertinggal.

Puput menyebutkan untuk menjaga makanan yang disimpan lebih awet, gunakan kulkas yang dilengkapi teknologi dan fitur terkini untuk mencegah penyebaran bakteri. Ini sangat membantu menjaga kualitas makanan.

Topik Menarik