Mengintip Tren Makanan Sehat di Food Ingredients Asia 2024
JAKARTA, iNews.id - Beberapa tahun belakangan ini, gaya hidup masyarakat mengonsumsi makanan sehat semakin tinggi. Adapun faktor yang mendorong perubahan ini karena meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan hingga akses yang lebih mudah ke informasi tentang nutrisi.
Biasanya, mereka yang yang menjalani gaya hidup sehat cenderung memilih bahan makanan yang alami, segar, dan organik. Mereka menghindari bahan makanan yang mengandung pengawet, pewarna buatan, dan bahan kimia lainnya.
Tren makanan sehat di Indonesia juga semakin berkembang. Hal ini dapat dilihat di pameran Food Ingredients Asia (FIA) 2024, yang akan berlangsung pada 4-6 September 2024.
Akan ada banyak industri makanan dan minuman di Indonesia yang akan mengenalkan makanan sehat yang sedang tren di Indonesia. Salah satunya produsen bahan makanan dan minuman di Indonesia PT Lautan Natural Krimerindo (LNK), yang mengenalkan inovasi dan mendukung tren pangan sehat fungsional, sejalan dengan upaya pemerintah untuk menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat luas.
Adhi S. Lukman, Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia mengatakan, peran sektor makanan dan minuman dalam perekonomian nasional sangat penting. "Industri ini menyumbang 39,10 persen terhadap PDB industri nonmigas dan berkontribusi 6,5 persen terhadap PDB nasional pada 2023," ujarnya.
Namun, lanjutnya, salah satu tantangan terbesar yang dihadapi adalah bagaimana Indonesia mampu mengedukasi konsumen untuk memilih makanan yang lebih sehat, bukan sekadar murah. "GAPMMI mendukung produsen yang terus melakukan reformulasi produk ke arah yang lebih sehat," katanya.
Sementara itu, Prof Purwiyatno Hariyadi, Dewan Penasihat dan Ilmuwan Senior SEAFAST, menyoroti tantangan di Indonesia bukan pada teknologi pangan semata, melainkan bagaimana Indonesia bisa mengindustrialisasikan kekayaan bahan
pangan fungsional dan mendistribusikan kepada konsumen.
Produsen makanan LNK menawarkan solusi melalui dua produk unggulannya yaitu fibercreme, produk fungsional yang menggabungkan serat dengan cita rasa creamy, bebas gula, menawarkan opsi lebih sehat bagi industri yang membutuhkan bahan rendah gula. Di sisi lain, Lautan naturale merupakan produk plant-based yang bebas dari komponen susu, sesuai dengan tren global yang beralih pada konsumsi berbasis nabati.
"Mereka memproduksi makanan dan minuman fungsional yang sesuai dengan kebutuhan konsumen modern. Produk-produk ini telah melalui proses ekstraksi yang menjaga nutrisi
dan memudahkan tubuh dalam penyerapannya," kata Prof Purwiyatno Hariyadi.
"Kami melihat adanya permintaan yang semakin besar untuk produk-produk fungsional yang tidak hanya mendukung kesehatan tetapi juga kesejahteraan secara menyeluruh," kata Juwono Hartanto selaku chief commercial officer LNK.
Di pameran ini dia memperkenalkan fibercreme serta lautan naturale sebagai solusi bagi konsumen yang mencari produk sehat dan plant-based. Seiring dengan meningkatnya kepercayaan konsumen, dia berkomitmen untuk terus mengembangkan produk inovatif yang mendukung gaya hidup sehat dan berkelanjutan. "Kami secara konsisten mengedukasi masyarakat, makanan sehat bisa diakses dengan mudah oleh masyarakat," kata Juwono.
Pameran FIA 2024, LNK mengusung tema "From Nostalgia to Newstalgia", menggabungkan kekayaan tradisi dengan inovasi modern untuk menunjukkan masa depan industri makanan dan minuman. Selain pangan sehat yang inovatif, LNK juga menghadirkan sejumlah bintang tamu, seperti pakar kuliner Nusantara William Wongso, hingga World Barista Champion 2024 Mikael Jasin, dan ahli bakery Chef Beng Budiarso.
