Desa Pocong, Surga Tersembunyi di Madura Punya Kisah Menakutkan yang Bikin Penasaran!

Desa Pocong, Surga Tersembunyi di Madura Punya Kisah Menakutkan yang Bikin Penasaran!

Travel | inews | Jum'at, 16 Agustus 2024 - 10:19
share

JAKARTA, iNews.id - Desa pocong di Bangkalan, Madura menjadi sorotan banyak orang karena memiliki nama unik. Meski memiliki nama yang menyeramkan, desa ini tidak seseram namanya.

Ya, Desa Pocong berlokasi di Dusun Karang Anyar, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Siapa sangka, desa ini menjadi surga tersembunyi di Madura karena memiliki pemandangan menakjubkan yang masih alami. 

Penasaran ingin tahu seperti apa keindahan yang ada di Desa Pocong? Berikut ulasannya dirangkum pada Jumat (16/8/2024).

Desa Pocong

Perlu diketahui, pocong atau pocongan adalah istilah yang merujuk kepada jenazah yang dibalut kain kafan. Istilah ini berasal dari bahasa Jawa, tetapi penggunaannya meluas dalam bahasa Indonesia. Pengenaan kafan biasanya dilakukan setelah jenazah dimandikan, dan ketujuh lubang utama tubuh disumbat kapas. 

Desa Pocong  memang memiliki nama seram, namun tempat ini menawarkan daya tarik wisata yang menakjubkan, yaitu berupa areal pemandian alami dengan air yang jernih. Bahkan sangking jernihnya, ikan-ikan yang ada di pemandian tersebut bisa terlihat dengan jelas. Pemandian air tawar ini belum dijadikan sebagai tempat wisata. Jika ingin mengunjungi, Anda harus bertanya dengan warga sekitar Desa Pocong, karena tidak ada penunjuk jalan.

Asal-usul Desa Pocong 

Penamaan Desa Pocong ternyata memiliki asal-usul. Mengutip melalui Instagram @potretmadura, pada waktu dulu desa ini belum ada namanya karena jumlah penduduknya masih belum banyak. Desa ini juga masih berupa hutan dan semak belukar. Suatu waktu ada salah satu dari anggota warga di sini meninggal dunia, sesuai adat istiadat yang ada, warga yang meninggal di kebumikan (dikubur) layaknya orang meninggal dunia biasa.

Setelah malam tiba banyak warga yang ketakutan karena ada pocongan (orang mati yang dibungkus kain kafan) yang berjalan ke sana kemari melewati hutan-hutan, semak belukar dan permukiman penduduk, kejadian ini berjalan sampai dengan 40 hari lamanya.

"Dengan kejadian ini salah satu tokoh warga masyarakat di sini ada yang mempunyai kepandaian dalam hal yang gaib, sehingga dia tahu dan memberitahukan warga yang lain, yang menjadi pocongan tersebut adalah warga yang meninggal dunia itu," tulis Instagram @potretmadura.

Kemudian, setelah 40 hari berjalan pocongan sudah tidak muncul lagi sehingga warga masyarakat sudah tenang dan tenteram kembali karena yang ditakuti sudah tidak muncul. Keadaan ini berjalan cukup lama tetapi suatu ketika ada warga yang meninggal dunia lagi dan malamnya ada hal yang sama muncul kembali yaitu pocongan yang berjalan ke sana kemari lagi.

"Karena setiap ada orang meninggal dunia pasti menjadi pocongan, warga masyarakat sepakat membabat hutan dan semak belukar yang ada sehingga menjadi desa yang disebut Desa Pocong yang diambil dari cerita tersebut," katanya.

Itulah seputar Desa Pocong yang bisa Anda kunjungi. Desa ini selain memiliki nama unik juga menyimpan cerita rakyat yang legendaris. Bagaimana, penasaran untuk singgah ke Desa Pocong? Selamat berkunjung!

Topik Menarik