Mengenal Gili Iyang, Pulau Awet Muda dengan Kualitas Udara Terbaik Kedua di Dunia
GILI Iyang merupakan destinasi tepat bagi Anda yang hendak melepas penat dari polusi parah di kota besar, seperti Jakarta.
Pasalnya, pulau yang terletak di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur ini menawarkan udara bersih dengan kadar oksigen terbaik kedua di dunia lho!
Bahkan, untuk di Indonesia sendiri, Gili Iyang menduduki urutan pertama sebagai wilayah berkadar oksigen tertinggi. Beberapa tahun lalu, Ahyak Ulumuddin, salah satu pelaku wisata di Pulau Gili Iyang mengatakan kepada Okezone mengenai hal ini.
Pria yang sering disapa Ki Ageng Ropet ini menjelaskan soal berbagai penelitian tentang oksigen di Gili Iyang. Antara lain ada Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) pada awal tahun 2000-an dan LIPI di tahun 2005-2006.
Berdasarkan penelitian, ditarik kesimpulan bahwa oksigen di Gili Iyang ini datang dari sirkulasi udara hasil pertemuan angin Jawa dan angin Kalimantan yang berlangsung di atas Pulau Gili Iyang.
(Foto: IG/@megamadhina)
Sementara itu, mengutip dari pandemic talks , dari riset Sumaryati di tahun 2015, alasan udara bersih di Gili Iyang ini karena minimnya sumber polutan yang didukung kondisi alam masih asri.
Terang saja, pekerjaan masyarakat di sana kebanyakan masih berkaitan dengan alam, misalnya saja nelayan, peternak, hingga pelaku wisata.
Pulau Awet Muda
Tahukah Anda jika Pulau Gili Iyang memiliki julukan Pulau Awet Muda? Sebenarnya tak heran jika pulau ini sampai mendapat sebutan istimewa tersebut. Di dalam Pulau Gili Iyang sendiri banyak lansia yang masih sehat dan umurnya pun melebihi 80 tahun!
Rahasia awet muda mereka tidak lain karena kondisi alam yang masih asri, bebas polusi, hingga kandungan oksigen tinggi. Bayangkan saja, kadar oksigen di Gili menyentuh angka 20,9 persen dan 21 persen pada malam hari.
Sampai-sampai kadar oksigen juga pernah mencapai 30 persen. Jelas ini sesuatu yang menakjubkan, mengingat daerah lain hanya memiliki oksigen rata-rata 17 hingga 18 persen saja.
Keindahan Gili Iyang
Menikmati Akhir Tahun di Purwokerto, Asyiknya ke Safari See To Sky dan Massapi Cafe & Resto
Gili Iyang punya magnet tersendiri untuk menarik minat para turis untuk datang demi menikmati udara segar. Tapi bukan hanya sebatas itu saja daya tarik Gili Iyang, melainkan pulau ini pun memiliki keindahan alam yang tak ada duanya.
Jelajah pulau menggunakan sepeda, jogging, serta yoga di tengah-tengah panorama alam memesona dijamin bikin Anda betah berlama-lama. Apalagi, ada sederet keindahan yang bisa Anda telusuri.
Seperti Betoh Cangge area tebing yang membentang di sisi lautan. Kendati harus melintasi hutan jati dan melewati tangga dari bambu terlebih dahulu, tapi nantinya kerja kerasmu akan terbayar tuntas oleh pesonanya.
Ada pula Gua Mahakarya yang bisa Anda temui setelah melintasi bebatuan kecil. Setibanya di sana, mata Anda akan dimanjakan oleh bebatuan unik dan terasa seperti sedang berpetualang.
Anda perlu menaruh waspada karena kondisi gua sangat gelap. Ditambah lagi, wisatawan harus menunduk saat memasuki lorong.
Gili Iyang (Foto: Ist)
Kemudian, satu lagi yang tidak boleh dilewatkan begitu saja saat datang ke Gili Iyang yaitu fosil asli ikan raksasa. Mengutip dari pesisir.net konon pernah ikan paus terdampar, lalu sisa tulang ikan pun tetap dirawat sehingga masih utuh.
Upaya menjaga kualitas udara
Hingga kini, upaya menjaga kualitas udara bersih di Gili Iyang masih terus digencarkan. Pengelola wisata serta masyarakat terus memberikan upaya terbaik mereka.
Menurut riset Saleh di tahun 2023, antara lain sederet program seperti mendorong reboisasi, mengajak masyarakat tak menambah kendaraan bermotor, serta menyediakan wisata sepeda gunung agar lebih ramah lingkungan.