Harga Tiket Masuk Desa Penglipuran, Lihat Keunikan Desa Paling Bersih di Dunia
JAKARTA, iNews.id - Harga tiket masuk Desa Penglipuran di Bali terdapat dua kategori. Harga untuk wisatawan lokal berbeda dengan wisatawan asing.
Desa Penglipuran adalah sebuah desa di Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli. Desa ini terkenal dengan kebersihan dan adat istiadat yang masih terjaga dengan baik oleh masyarakat yang tinggal di desa ini.

Harga Tiket Masuk Desa Penglipuran
Mengutip laman desapenglipuran.com, harga tiket masuk Desa Penglipuran terdiri atas dua kategori, yakni wisatawan lokal dan wisatawan asing. Selain itu berbeda untuk dewasa dan anak.
Wisatawan lokal
Dewasa Rp15.000
Anak Rp10.000
Wisatawan asing
Dewasa Rp30.000
Anak Rp25.000
Keunikan Desa Penglipuran
Desa Penglipuran menjadi salah satu objek wisata di Bali yang ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun asing. Biasanya wisatawan datang ke Desa Penglipuran secara rombongan menggunakan bus.
Tak perlu khawatir untuk lokasi parkir, karena bus berukuran 45 tempat duduk (seat) pun bisa masuk ke kawasan ini.

Dengan tiket yang terjangkau dan lokasi yang mudah dituju, sangat disayangkan untuk tidak datang ke Desa Penglipuran saat berlibur ke Bali.
Mengutip laman Wonderful Indonesia yang dikelola Kementerian Pariwisatan dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Desa Penglipuran adalah satu dari tiga desa di dunia yang dinobatkan sebagai desa paling bersih.
Desa Penglipuran memiliki luas 112 hektare. Penggunaan wilayah yakni 50 hektare untuk pertanian, 40 hektare untuk hutan bambu, 9 hektare untuk permukiman dan sisanya untuk tempat ibadah dan fasilitas umum.
Terletak pada ketinggian 600-650 meter di atas permukaan laut (Mdpl) membuat udara di Desa Penglipuran terasa sejuk. Suasana asri akan terasa begitu memasuki desa ini dengan kehadiran tanaman hijau yang menghiasi seluruh kawasan.
Kendaraan bermotor tak boleh digunakan di Desa Penglipuran untuk menghindari polusi udara. Mengeksplorasi desa ini dilakukan dengan jalan kaki atau bersepeda.
Surabaya Jadi Magnet Wisatawan Mancanegara: 18 Kapal Pesiar Sandar di 2025, Ini Wisata Pilihannya
Satu hal yang harus diperhatikan saat berada di Desa Penglipuran adalah tak boleh membuang sampah sembarangan! Sebagai desa paling bersih, nyaris tak ada sampah yang terlihat berserakan di jalan. Tempat sampah pun tersedia di setiap 30 meter.