Perbaikan Jalur Penghubung Batu-Malang Ditargetkan Usai Sebelum Akhir Tahun 2022

Perbaikan Jalur Penghubung Batu-Malang Ditargetkan Usai Sebelum Akhir Tahun 2022

Travel | BuddyKu | Rabu, 30 November 2022 - 16:27
share

Batu, iNews.id - Seperti yang diberitakan beberapa waktu lalu, sempat terjadi tanah longsor di kawasan Batu, tepatnya diJalan Raya Giripurno dan Jalan Raya Karangploso yang padahari Sabtu (26/11/2022) lalu. Kejadian longsor inipersisnya di Jurang susuh tepian Kota Batu-Kabupaten Malang.

Karena menjadi akses jalan utama, maka hal jalan tersebutakan langsung diperbaikioleh pihak terkait. Dan bahkan ditargetkan untuk perbaikan ini bakalan rampung sebelum pergantian tahun, tentu tujuannya agar akses jalan roda empat dan kendaraan berat bisa melintas dengan aman.

Agung Sedayu,Kepala BPBD Kota Batumenjelaskan, pembaruan jalan akan memakai anggaran belanja tidak terduga (BTT) dari pemerintah Kota Batu. Dan masalah perbaikan ini pun sempat dibahas dalam rapat ODP bersamaan dengan Wali Kota Batu beberapa waktu lalu.

Sekarang ini pihak BPBD Kota Batu masih lakukan koordinir dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu untuk perbaikan jalan yang rusak akibat longsor pekan lalu tersebut.

Dalam pada itu, Alfi Nurhidayat, Kepala DPUPR Kota Batumenyampaikan, pihaknyasaat ini tengah menguatkan kajian detil teknis berkaitan perbaikan jalan keluar-masuk Kota Batu disebelah utara tersebut yang menyambungkan di antaraKota Batu-Malang tersebut.

Ada banyak metode pembaruan infrastruktur jalan yang digunakansupaya selekasnyajalan utama tersebutbisakembalidilaluioleh kendaraan roda 4 seperti sebelumnya.

Salah satunya pembaruan secara manual, beton sampai grouting.

Penanganan cepat perlu dilaksanakan agar kembali maksimal saat sebelum akhir tahunnanti, mengingat saat akhir tahun arus kendaraan pastialami kenaikan wisatawan terutamanya yang menujuke Batu.

Akan kami mantapkan dahulu pengkajian teknisnya. Paling 1-2 hari usai menentukan sistem perbaikannya sekalian kebutuhan anggaran. Jika pembaruan manual waktunya mencukupi, kami gunakan itu, biayanya murah. Dibandingkan teknologi tinggi, tetapi waktunya lama dan biayanya mahal, tutur Alfi Nurhidayat.

Topik Menarik