Papua hingga Betawi, Ragam Tarian Tradisional Meriahkan Kirab Merah Putih di Bundaran HI

GELARAN kirab bendera merah putih di kawasan Bundaran HI yang dihelat hari ini, Minggu (28/8/2022) sukses memikat atensi publik. Bukan sekedar kegiatan pembentangan bendera sepanjang 1.700 meter saja , acara ini juga menyuguhkan sederet hiburan.

Salah satunya pertunjukan ragam tari tradisional dari berbagai daerah. Dimulai dari daerah Papua, sekelompok penari pria mengenakan pakaian adat setempat berlari dengan semangat ke atas panggung.

Atribut khas Papua yang dikenakan terlihat cukup lengkap, contohnya rok rumbai yang terbuat dari daun kering. Formasi hingga tarian mereka begitu energik, sebelum akhirnya berganti pada sajian tarian dari Borneo alias Kalimantan.

Penari lelaki terlihat lihat memainkan properti pedang serta tameng di tangannya. Selama beberapa saat tarian khas Borneo beraksi, tak lama kemudian muncul penari-penari cantik yang membawakan tari Legong. Senyum manis disuguhkan sembari terus memutar kipas maupun badan mereka.

Suku selanjutnya yang beraksi di atas panggung adalah Betawi. Pakaian warna-warni menambah keceriaan diiringi lagu ondel-ondel.

(Foto: tangkapan layar Youtube Div Humas Polri)

Selesai melenggak-lenggokan badan dalam tari ondel-ondel, para penari pun bergabung dengan kelompok penari Saman Aceh. Ya, dengan masih mengenakan pakaian khas tarian ondel-ondel mereka membaur untuk membawakan tari Saman.

(Foto: tangkapan layar Youtube Div Humas Polri)

Tak hanya penari Betawi, mereka yang sebelumnya membawakan tari asal Bali dan juga Kalimantan pun turut bergabung. Dalam balutan busana adat tradisional yang beragam, mereka menyatu layaknya semboyan Bhineka Tunggal Ika.

Dari mulai duduk bersamaan, melakukan gerakan tangan seragam khas saman, sampai berdiri menarikan tari bunga jeumpa, mereka pun sukses membuat penonton terkesima.

Sementara itu, Kirab Merah Putih sendiri dihadiri oleh para tokoh penting Indonesia. Antara lain ada Presiden Joko Widodo, dan Kapolri Jenderal Listyo.