Tongkang Ore Nikel Tabrak Dermaga Wisata Pantai Kolaka Utara
KOLAKA UTARA, iNews.id - Tongkang yang akan memuat ore nikel di pelabuhan khusus atau jetty PT Citra Silika Malawa (CSM) tabrak dermaga pelabuhan wisata Pantai Pasir Putih Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (22/8/2022).
Tongkang Banjarmasin MBS 392 kapasitas angkut 7500 metrik ton menabrak dermaga pantai pasir putih Desa Pitulua Kecamatan Lasusua pada pukul 02.00 WITA.
Sebelumnya tongkang ini berlabuh di sekitar perairan pelabuhan atau jetty PT CSM Desa Sulaho Kecamatan Pitulua.
Menurut masinis 3 MBS 392, Nanda, mereka mendekat di jetty PT CSM karena kehabisan stok makanan.
Saat berlabuh di jetty, tongkat hanyut terpisah dengan tugboat setelah jangkar putus akibat cuaca buruk.
Rencananya, tongkang ini akan memuat ore nikel melalui jetty PT CSM untuk dibawa ke smelter di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.
Warung Makannya di Solo Laris Manis, Nunung Srimulat: Blak-Blakan Modal Dibantu Raffi Ahmad
Tongkang dari csm, ya namanya cuaca pak, putus jangkar jadi terdampar. Kita nunggu antrean untuk masuk memuat, kita berlabuh di depan (jetty) csm baru kita kehabisan stok makanan kita ke jetty, ketahuan jam tujuh tidak ada tongkang kita cari-cari temui di sini, jelas Nanda, Senin (22/8/2022) pagi.
Tongkang ini tidak hanya merusak dermaga, tapi juga merusak terumbu karang. Akibat kejadian ini Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara, mengalami kerugian ratusan juta rupiah.
Ini kejadian akibat kelalaian dari pihak perusahaan tongkang, ini mengakibatkan fasilitas pantai berova itu mengalami kerugian ya saya kira lumayan kurang lebih ratusan juta juga. Bukan hanya fasilitas dermaga ini yang rusak juga karang yang ada di luar, saya kira ini kerugian daripada masyarakat setempat, kalau kami ya tentu pihak perusahaan harus bertanggungjawab atas kerugian yang ada di pantai berova ini
Dinas Pariwisata Kolaka Utara tengah berkoordinasi dengan pihak perusahaan agar mengganti semua kerugian akibat tongkang tabrak dermaga wisata dan terumbu karang.