Bacaan Niat Puasa Tasu`a dan Asyura Lafaz Arab, Latin dan Artinya
Hari ini kita memasuki 2 Muharram 1444 Hijriyah bertepatan Ahad (31/7/2022). Pada bulan ini terdapat satu hari yang istimewa dimana umat Islam diperintahkan untuk berpuasa.
Hari tersebut dikenal dengan nama Hari Asyura. Puasa Asyura dikerjakan pada hari ke-10 Muharram dan puasa Tasu\'a pada tanggal 9 Muharram.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu \'anhu ia berkata Rasulullah SAW bersabda: " Puasa yang paling utama setelah puasa Ramadhan adalah puasa di bulan Muharram. Dan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam ." (HR Muslim 1162)
Dari Humaid bin Abdir Rahman, ia mendengar Muawiyah bin Abi Sufyan berkata: "Wahai penduduk Madinah, di mana ulama kalian? Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda: " Ini hari Asyura, dan Allah tidak mewajibkan shaum (puasa) kepada kalian di hari itu, sedangkan saya shaum, maka siapa yang mau shaum hendaklah ia shaum dan siapa yang mau berbuka hendaklah ia berbuka ." (HR Al-Bukhari 2003)
Rasulullah SAW bersabda: " Puasalah kalian pada hari \'Asyura dan berbedalah dengan orang Yahudi. Puasalah kalian sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya ." (HR Ath-Thahawy dan Al-Baihaqy serta Ibnu Khuzaimah 2095)
Keutamaan puasa Asyura meskipun hukumnya sunnah namun dapat menghapus dosa setahun lalu. Rasulullah SAW bersabda: " Puasa di Hari Asyura saya berharap kepada Allah agar dapat menghapuskan (dosa) setahun yang lalu ." (HR Muslim)
Bacaan Niat Puasa Tasu\'a (9 Muharram):
[arabOpen] [arabClose]Nawaitu shauma ghadin an Adaa-i sunnatit Tasuu\'a lillaahi ta\'aalaa.
Artinya: " Aku berniat puasa sunnah Tasu\'a besok hari karena Allah Ta\'ala ."
Bacaan Niat Puasa Asyura (10 Muharram):
[arabOpen] [arabClose]Nawaitu shauma ghadin an Adaa-i sunnati \'Aasyuura Lillaahi Ta\'aalaa.
Artinya: " Aku berniat puasa sunnah Asyura besok hari karena Allah Ta\'ala ."