Trump Akan Bicara dengan Putin via Telepon, Perang Ukraina Segera Berakhir?

MOSKOW, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan berbicara dengan mitranya dari Rusia, Vladimir Putin, pada Selasa (18/3/2025). Ini merupakan pembicaraan kedua Trump dengan Putin sejak dilantik sebagai presiden AS pada Januari 2025.

"Saya kira, hubungan kami dengan Rusia berjalan cukup baik. Kita lihat saja apakah ada yang bisa kami umumkan. Mungkin pada hari Selasa, saya akan berbicara dengan Presiden Putin," kata Trump, seperti dikutip dari Sputnik, Senin (17/3/2025).

Trump menjelaskan berbagai isu akan dibahas selama percakapan telepon tersebut, namun akan berfokus pada upaya untuk mengakhiri perang di Ukraina.

Selain itu, lanjut Trump, dia akan membahas soal kendali atas pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Ukraina.

"Wilayahnya sangat luas, sangat berbeda dengan sebelum perang. Seperti Anda ketahui, kita akan berbicara tentang wilayah. Kita akan berbicara tentang pembangkit listrik, karena itu pertanyaan besar," tuturnya.

Namun Trump juga menegaskan dia dan Putin sudah membahas banyak hal dalam pembicaraan sebelumnya.

Seperti diketahui, bola panas gencatan senjata perang Ukraina kini berada di tangan Rusia. Ukraina telah menyetujui proposal gencatan senjata selama 30 hari yang diajukan AS dalam pertemuan di Jeddah, Arab Saudi.

Tawraran itu juga sudah disampaikan ke Rusia melalui utusan khusus Trump, Steve Witkoff, langsung kepada Putin. Namun Putin tak menjawab secara tegas apakah menerima atau menolaknya. Putin mempertanyakan bagaiman pengawasan atas implementasi gencatan senjata itu.

Selain itu Putin curiga, gencatan senjata itu akan dimanfaatkan Ukraina untuk mengumpulkan kekuatan lagi guna melanjutkan perang berikutnya.