Usulan Biaya Perjalanan Haji 2025 Dinilai Masih Terlalu Tinggi

Usulan Biaya Perjalanan Haji 2025 Dinilai Masih Terlalu Tinggi

Berita Utama | okezone | Rabu, 1 Januari 2025 - 13:57
share

JAKARTA - Ketua Komnas Haji, Mustolih Siradj, menilai usulan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) pada 2025 masih terlalu tinggi. Ia menilai naiknya biaya perjalanan haji tak sesuai mandat Presiden Prabowo Subianto yang ingin ongkos haji turun.

"Meski masih sebatas konsep dan usulan, namun biaya yang disampaikan pihak Kemenag terlalu tinggi sehingga belum mencerminkan visi dan mandat dari Presiden Prabowo Subianto," kata Mustolih, dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (1/1/2025).

Ia mengatakan, sejak dari awal Prabowo menginginkan penurunan biaya haji agar tidak membebani masyarakat yang ingin beribadah ke Tanah Suci.

"Presiden menginginkan jamaah aman, nyaman dan efesian sehingga khusyuk beribadah sampai kembali ke Tanah Air," ucapnya.

Selain itu, Mustolih menilai, usulan BPIH tersebut bertolak belakang dengan pernyataan Wakil Menteri Agama Muhammad Syafii, yang berjanji akan menurunkan biaya haji sampai Rp85 juta.

Ia melihat respons publik yang kecewa dengan kenaikan biaya yang nanti harus ditanggung jamaah.

"Apalagi jika kita lihat komentar masyarakat di lini masa sebagian besar sangat kecewa karena jauh dari harapan. Terlebih dalam kondisi ekonomi yang sedang tidak baik-baik saja seperti saat ini," tutur Mustolih.

Ia menilai, biaya perjalanan haji masih bisa ditekan, misalnya dari ongkos penerbangan.