Cara Tawassul kepada Nabi Muhammad SAW Lengkap dengan Bacaan dan Tata Caranya

Cara Tawassul kepada Nabi Muhammad SAW Lengkap dengan Bacaan dan Tata Caranya

Terkini | sindonews | Jum'at, 13 Desember 2024 - 12:51
share

Mengetahui tata cara wasilah(الوسيلة) berarti media atau perantara untuk mencapai suatu tujuan.

Dasar Hukum Tawassul

Dalil tentang tawassul terdapat dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari (2272) dan Muslim (2743). Dikisahkan tiga orang terperangkap di dalam gua karena sebuah batu besar menutupi pintu keluar.

Mereka kemudian berdoa kepada Allah dengan bertawassul menggunakan amal kebaikan masing-masing. Salah seorang berdoa: "Ya Allah, aku memiliki dua orang tua yang sudah lanjut usia. Aku tidak pernah memberi susu kepada siapa pun sebelum mereka berdua...."

Doa tersebut diikuti dengan doa dua temannya, masing-masing menggunakan amal saleh sebagai perantara. Berkat doa mereka, batu besar itu bergeser, dan gua pun terbuka sehingga mereka dapat keluar.

Dalil lainnya tercantum dalam Sahih Al-Bukhari dari Anas bin Malik, yang meriwayatkan bahwa Umar bin Khattab radhiyallahu 'anhu apabila terjadi kemarau, beliau dan Abbas bin Abdul Muthalib meminta hujan dengan memanjatkan doa:

"Ya Allah bahwasanya kami telah tawassul kepada Engkau dengan Nabi kami, maka Engkau turunkan hujan, dan sekarang kami tawassul kepada Engkau dengan paman Nabi kami, maka turunkanlah hujan itu." (Sahih Al-Bukhari dan Al-Baihaqi)

Dari hadis ini, dapat disimpulkan bahwa Umar bin Khattab pernah mempraktikkan doa tawassul dengan Nabi Muhammad ﷺ untuk mohon kepada Allah diturunkan hujan pada musim kemarau.

Ini menjadi bukti bahwa doa bertawasul dengan Nabi ﷺ atau orang-orang saleh adalah ibadah yang baik dan pernah diamalkan para Sahabat Nabi.

Tata Cara dan

Topik Menarik