Kebakaran di Kemayoran, Remaja Ini Tertunduk Lesu Rumahnya Hangus Usai Wisuda
JAKARTA - Yohan (24) warga Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, mengaku senang hari ini bisa menghadiri wisuda bersama keluarga besarnya. Namun di sisi lain dirinya juga sedih ketika mengetahui tempat tinggal hangus dilalap si jago merah.
"Tadi jalan menuju wisuda sih kuliah di Mercu Buana nih, terus Bapak saya dikasih tau Om Didit supaya liat ke lokasi kebakaran gitu sih," kata Yohan kepada wartawan di lokasi kebakaran.
Dia mengaku peristiwa kebakaran itu ia ketahui ketika hendak berangkat menuju lokasi wisuda di Kabupaten Tanggerang. Meski begitu dia tetap mengikuti prosesi wisuda namun tak sampai acara berakhir.
"Setelah ambil ijazah langsung pulang," ujarnya.
Yohan mengatakan, saat kebakaran terjadi tak ada satupun orang yang berada di rumahnya. Maka dari itu barang-barang seisi rumah tak bisa diselamatkan.
"Dibilang shock ya pasti, tapi mau gimana harus tenang juga kan tidak bisa dikembalikan juga yang udah terjadi yaudah tinggal nikmatin aja," ucapnya.
Sementara itu, peristiwa kebakaran di kawasan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat dilaporkan terjadi sekitar pukul 12.25 WIB. Polisi memastikan tak ada korban jiwa ataupun luka akibat kebakaran ini.
"Tidak ada korban jiwa sementara ini, jadi seluruh anggota kami Polsek melakukan pengecekan di rumah sakit sementara tidak ada informasi korban meninggal dunia maupun tidak ada korban yang luka," kata Kapolsek Kemayoran Kompol Agung Ardiansyah.
Dia menjelaskan lokasi kebakaran yang berada di pemukiman warga juga berdekatan dengan pasar H Jiung, hal tersebut membuat beberapa kios milik pedagang terdampak kebakaran. Sementara proses pemadaman kini memasuki proses pendinginan.
Dia menyebut pihaknya sedang melakukan koordinasi kepada pihak terkait untuk membuat pengungsian sementara bagi warga terdampak.
"Lagi kami coba komunikasi dulu bagaimana korban-korban ini penempatan sementara mungkin. biasanya di buat dapur umum yaa, ataupun ada tenda-tenda penampungan sementara," ujarnya.
Adapun bedasarkan keterangan Command Center Damkar Jakarta, jumlah personel yang diterjunkan untuk memadamkan api sebanyak 128 Personil, dengan pengerahan 32 unit mobil pemadam kebakaran.
"Pengerahan Akhir : 32 Unit / 128 Personil," kata petugas Command Center saat dihubungi.
