Perumda Tirta Anom Kota Banjar Targetkan Peningkatan Keuntungan dan Efisiensi Biaya di 2025
BANJAR, iNewsTasikmalaya.id – Pj Wali Kota Banjar, Ida Wahida Hidayati, baru-baru ini mengungkapkan rencana ambisius Perumda Tirta Anom untuk tahun 2025. Dalam pertemuan yang berlangsung Kamis (28/11/2024),
Ida mengungkapkan target perusahaan air minum milik pemerintah daerah ini, yakni peningkatan keuntungan sebesar 14 persen dan penghematan biaya operasional hingga 13 persen.
"Untuk tahun 2025, Perumda Tirta Anom menargetkan keuntungan sekitar Rp800 juta setelah dikurangi biaya operasional dan pemasangan pipa," kata Ida.
Meskipun saat ini pemerintah Kota Banjar belum dapat memberikan bantuan modal atau aset kepada Perumda Tirta Anom untuk menopang biaya operasional, Ida berharap perusahaan ini bisa memaksimalkan penghematan, terutama dalam mengatasi masalah kebocoran pipa yang selama ini menjadi tantangan besar.
"Kami harus menagih tunggakan sekitar Rp750 juta dari 3.087 pelanggan yang sudah lama tidak membayar. Untuk itu, tahun depan kami akan bekerja sama dengan Kejaksaan untuk memperlancar proses penagihan tunggakan tersebut," ujarnya.
5 Calon Kuat Juara Ganda Putri di BWF World Tour Finals 2024, Nomor 1 Peraih Medali Emas Olimpiade!
Selain itu, untuk mendukung peningkatan penjualan air minum kemasan Tirta Anom Banjar (TAB), Pj Wali Kota juga telah mengeluarkan edaran yang menginstruksikan seluruh OPD di Kota Banjar untuk membeli produk air minum tersebut. Ida menekankan pentingnya mendukung produk lokal yang berkualitas.
"Air TAB sangat segar dan terjangkau, hanya Rp16 ribu per dus yang berisi 48 cup," ujar Ida dengan penuh semangat, mengajak masyarakat untuk lebih memilih produk tersebut.
Direktur Perumda Tirta Anom, E Fitrah Nurkamilah, mengungkapkan bahwa meski penjualan air minum TAB mengalami perkembangan, perusahaan masih menghadapi kendala utama terkait kurangnya distributor.
"Saat ini, target penjualan kami adalah 5.000 dus per bulan, dan kami berencana untuk meningkatkannya menjadi 7.000 dus per bulan pada tahun depan," jelas Nurkamilah.
Nurkamilah juga mengungkapkan bahwa pemasaran air minum TAB sudah menjangkau beberapa daerah seperti Kota Banjar, Ciamis, Tasikmalaya, dan Pangandaran.
Namun, mereka berharap dapat memperluas distribusi ke wilayah lain meski ada tantangan dalam biaya pengiriman yang harus diperhitungkan.
"Kami harus meningkatkan penjualan sekitar 5 setiap bulan. Meski keuntungan dari penjualan air minum tidak besar, kami tetap berkomitmen untuk menyediakan produk yang bermanfaat bagi masyarakat," tambahnya.
Perumda Tirta Anom berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat, meski dihadapkan pada tantangan.
Dengan fokus pada efisiensi biaya, peningkatan penjualan, dan dukungan produk lokal, Perumda Tirta Anom berharap dapat memberikan dampak positif bagi ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kota Banjar.