Cegah Hoaks, Unpam Beri Pelatihan ke Masyarakat soal Literasi Media
JAKARTA - Untuk memerangi membanjirnya informasi hoaks yang banyak merugikan masyarakat, baik di bidang politik, ekonomi dan sosial, dan banyak lagi, Universitas Pamulang (UNPAM) memberi pelatihan terkait pendidikan atau literasi media di lingkungan para pelaku UMKM di Taman Jajan Permata Pamulang, Pamulang, Tangerang Selatan.
Salah satu metode literasi media yang diberikan oleh para dosen Ilmu Komunikasi UNPAM ini adalah dengan cara mengenali informasi hoax yang seolah-olah sebagai berita pers, dengan berpatokan pada Kode Etik Jurnalistik.
"Dengan mensosialisasi Kode Etik Jurnalistik kepada masyarakat, setidaknya masyarakat lebih mudah mengenali hoaks. Misalnya dalam kode etik jurnalistik dilarang menulis opini dalam berita. Sementara opini sendiri banyak yang bernada menghakimi, memprovokasi, mengadu domba dan memecah-belah persatuan. Setidaknya masyarakat dapat mengenali jenis-jenis hoaks," ujar Kaprodi Ilmu Komunikasi UNPAM Katry Anggraini kepada Okezone, Minggu (24/11/2024).
Menurut organisasi bidang Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan PBB, yakni UNESCO, ada tiga macam hoax, yakni misinformasi adalah informasi yang salah (hoax) yang tersebar di masyarakat tanpa disengaja; disinformasi adalah hoax yang sengaja diproduksi dan disebarkan untuk menyesatkan masyarakat