Daop 5 Purwokerto Tingkatkan Keselamatan Perjalanan Kereta Api di Musim Penghujan

Daop 5 Purwokerto Tingkatkan Keselamatan Perjalanan Kereta Api di Musim Penghujan

Terkini | purwokerto.inews.id | Kamis, 21 November 2024 - 20:40
share

PURWOKERTO, iNewsPurwokerto.id - Memasuki musim penghujan dengan curah hujan tinggi, PT KAI Daop 5 Purwokerto telah mengambil langkah-langkah proaktif untuk menjaga keselamatan dan kelancaran operasional kereta api (KA). Persiapan ini dilakukan sejak jauh sebelum musim penghujan dimulai dan terus ditingkatkan seiring meningkatnya intensitas hujan.

"Upaya yang telah dilaksanakan dilakukan, antara lain inspeksi lintas untuk memastikan seluruh lintas siap menghadapi musim penghujan. Inspeksi ini meliputi pengecekan fasilitas operasional, pendukung perjalanan KA, hingga kemampuan sumber daya manusia (SDM) dalam mengamankan dan menjaga perjalanan KA," kata Manajer Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih, dalam keterangannya pada Kamis (21/11/2024).

Selain itu, Daop 5 Purwokerto memastikan kondisi prasarana seperti jalur, bantalan, penambat rel, jembatan, wesel, batu balast, saluran air, dan perlintasan sebidang tetap dalam keadaan baik. Untuk mengantisipasi gangguan akibat cuaca ekstrem seperti banjir, amblesan, atau tanah longsor, Daop 5 juga menyiapkan Alat Material Untuk Siaga (AMUS) di lokasi strategis. Peralatan ini meliputi batu balast, bantalan rel, pasir, karung, besi, penambat rel, dan alat berat lainnya.

Lokasi penempatan AMUS tersebar di beberapa titik, termasuk Stasiun Slawi, Prupuk, Bumiayu, Legok, Karangsari, Purwokerto, Kebasen, Langen, Sidareja, Jeruklegi, Cilacap, Maos, Kroya, Tambak, Gombong, Kebumen, dan Kutoarjo.

Menjelang masa angkutan Nataru (Natal 2024 dan Tahun Baru 2025), Daop 5 Purwokerto juga mengerahkan tambahan 49 petugas pemeriksa jalur (PPJ) dan 15 petugas Daerah Pengawasan Khusus (Dapsus) untuk memperkuat pengamanan jalur KA.

Feni mengimbau masyarakat untuk ikut mendukung keselamatan perjalanan KA dengan menjaga kebersihan di sekitar jalur kereta, tidak membakar sampah, tidak meletakkan benda di rel, serta menghindari pembuatan perlintasan liar. Selain itu, masyarakat diharapkan segera melaporkan kepada petugas jika melihat hal-hal mencurigakan atau gangguan alam yang berpotensi membahayakan perjalanan KA.

"PT KAI Daop 5 Purwokerto mengajak seluruh pihak untuk bekerjasama mewujudkan perjalanan KA yang selamat dan aman," pungkas Feni.

Topik Menarik