Ridwan Kamil Bicara Keuntungan Gubernur dan Presiden Sekoalisi: Percepat Proses Kerja
JAKARTA, iNews.id - Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) mengungkapkan masyarakat Jakarta akan diuntungkan jika memiliki gubernur yang satu koalisi dengan presiden. Sebab, kata dia, kondisi itu akan mempermudah proses komunikasi politik untuk menghasilkan program maupun kebijakan yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Kalau presiden dengan gubernurnya tanda kutip frekuensinya sama, apalagi satu koalisi berarti sering berkomunikasi, satu visi, maka masyarakat Jakarta yang akan diuntungkan," ujar Ridwan Kamil kepada wartawan, dikutip Kamis (21/11/2024).
Dia mencotohkan saat anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Jakarta tidak cukup mendanai program yang dicanangkannya. Maka permohonan penambahan anggaran kepada pemerintah pusat bisa dengan cepat dilakukan.
"Kecepatan itu dilakukan dalam proses-proses politiknya, suka tidak suka itu terjadi dalam realita politik. Siapa yang diuntungkan? Warga. Jadi poinnya adalah saya dalam empat mata dengan Pak Prabowo bahasanya tuh begitu, "Kamu nanti ya kalau jadi, gubernur tolong urus kekumuhan, kasih sosial housing'," sambungnya.
Ridwan Kamil menyebut, Presiden Prabowo Subianto sudah memberi sinyal akan membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta jika kekurangan APBD.
"Poin saya adalah ekstra kemudahan dalam koalisi akan mempercepat proses kerja saya sebagai gubernur kelak. Dalam keyakinan saya, akan lebih mudah ketika kami yang dicalonkan oleh Presiden Prabowo," katanya.
Selain itu, dia mengatakan dukungan dari tokoh nasional juga tak kalah penting. Salah satunya dari Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).
"Di Jakarta itu menang 50 persen plus satu. Jadi satu suara saja itu berharga. Jadi, kalau ada dukungan dari siapa pun, apalagi dari tokoh level nasional, apalagi tokohnya mantan presiden yang pasti punya fanbase, punya follower itu harusnya menurut logika banyak dukungan di voters-nya sangat luar biasa," katanya.