Daftar 22 BUMN yang Rombak Direksi-Komisaris
JAKARTA - Sejak Januari hingga November 2024, sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) telah mengalami perubahan pada susunan dewan komisaris dan direksi. Perubahan terbaru terjadi di PT Garuda Indonesia (Tbk) atau GIAA.
Menteri BUMN, Erick Thohir, menegaskan bahwa para direksi dan komisaris yang ditunjuk di perusahaan-perusahaan milik negara tersebut adalah profesional yang bekerja dengan prinsip transparansi dan efisiensi.
“Jadi direksi yang sekarang mereka benar-benar bekerja secara profesional dan transparan, efisiensi, kita terus tekan,” jelas Erick di gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat.
Ini dia 22 daftar BUMN yang mengalami perubahan Direksi serta Komisarisnya sepanjang tahun ini:
1. PT Sucofindo
PT Sucofindo baru-baru ini melakukan perubahan dalam struktur Direksi dan Komisaris. Moga Simatupang kini menjabat sebagai Komisaris Utama, menggantikan Veri Anggrijono. Selain itu, Anas Puji Istanto, Plt. Asisten Deputi Bidang Peraturan Perundang-undangan Kementerian BUMN, diangkat menjadi Komisaris, menggantikan Himawan Hariyoga. Perusahaan juga menambah
Komisaris Independen, yang kini dijabat oleh Mahatma Gandhi.