Peuhaba, Jadi Tema Pilihan Nina Nugroho di IN2MF 2024
JAKARTA, iNewsTangsel.id - Nina Nugroho, brand busana Muslimah profesional, berpartisipasi dalam Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024 di Jakarta. Tema yang dipilih kali ini adalah “Peuhaba,” dari bahasa Aceh yang berarti “apa kabar.” Tema ini diwujudkan dalam delapan koleksi yang menggunakan bahan utama batik Aceh bermotif pinto Aceh.
“Kehadiran batik pinto Aceh adalah bentuk komitmen kami dalam mengembangkan sustainable modest fashion, sejalan dengan tema IN2MF tahun ini. Batik ini dihasilkan oleh UKM-UKM di Aceh dengan inspirasi motif Pinto Aceh. Aceh sendiri mencerminkan kekayaan budaya, suku bangsa, dan keberagaman Indonesia,” ujar Nina Septiana, desainer utama brand tersebut.
Nina menjelaskan bahwa batik Pinto Aceh ini hadir sebagai inovasi baru dengan warna dasar gelap, berbeda dari biasanya yang lebih cerah. Pemilihan warna ini dimaksudkan agar batik Pinto Aceh lebih mudah diterima di luar Aceh dan cocok untuk dijadikan bahan busana kerja.
“Batik Pinto Aceh dapat menjadi pilihan alternatif selain batik-batik dari daerah lain yang telah terkenal. Untuk fashion show kali ini, kami menggunakan batik tersebut sebagai bahan utama koleksi terbaru kami di tahun 2024, yaitu “Aceh Series,” yang melibatkan pembelian kain batik dalam jumlah besar dari UKM setempat,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa koleksi ini adalah busana kerja yang mendukung pemberdayaan perempuan Indonesia, membantu mereka tampil percaya diri dan berdaya dalam aktivitas sehari-hari.
“Warna-warna yang kami gunakan, seperti hitam, coklat, marun, dan abu-abu, memiliki makna keberanian, kelembutan, kehangatan, kealamian, dan netralitas. Sebagai ciri khas, kami menggunakan detil piping, pleats, dan double manset (wudhu friendly). Detil ini menegaskan kekuatan dan ketegasan pada busana kerja Muslimah profesional bagi para pelanggan setia,” tambah Nina.