Pilkada Depok: Nomor 1 jadi Imam, Nomor 2 jadi Makmum, Bergema di Acara Korlap Stater Gema Depok
DEPOK, iNews Depok.id - Kampanye Pilkada Depok Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq (Imam-Ririn) makin masif. Seruan nomor 1 jadi Imam, nomor 2 jadi Makmum, menggema saat pengukuhan 11 Koordinator Kecamatan (Korcam) Koordinator Lapangan Stasiun dan Terminal (Korlap Stater) serta Gerakan Masyarakat (Gema) Kota Depok.
Acara dihadiri langsung calon wali kota Depok Imam Budi Hartono, Ketua Barisan Pemuda Depok (BPD) Jennudin, Ketua Umum Korlap Stater Edi Dadang dan Ketua Gema Depok Andri Suwandi.
Acara yang berlangsung di Kawasan Stasiun Depok Baru Pancoran Mas dihadiri sekitar seribu orang pendukung Imam-Ririn dari 11 kecamatan di Kota Depok.
Saat Imam akan memberikan sambutan, massa berseru: "Nomor 1 jadi Imam, nomor 2 jadi Makmum."
Imam yang dimaksud di sini memiliki arti pemimpin. Sedangkan Makmum adalah pengikut.
Imam Budi Hartono tersenyum. "Namanya pemimpin itu Imam ya, betuuuul?" kata Imam.
"Betuuuul," kata pendukung Imam-Ririn.
"Dan kalau dalam perlombaan yang juara itu nomor 1, betuuul? " lanjut Imam.
"Betuuuul," timpal pendukung Imam-Ririn sambil bertepuk tangan.
Imam menyatakan terima kasih pada para pendukungnya. Imam kemudian menyebut nama-nama pemimpin Ormas dan pengurus RT dan RW yang hadir.
"Terima kasih juga pada yang pindah baju, pindah haluan dari sebelah ke Imam-Ririn," kata Imam.
Imam merujuk pada Gerakan Relawan untuk Supian Suri (Geruss) yang membubarkan diri dan mendirikan Gerakan Masyarakat (Gema) Depok untuk mendukung Imam-Ririn.
Menurut Imam, sudah tepat masyarakat untuk mendukung Imam-Ririn yang sudah terbukti kiprahnya dan merupakan kelanjutan dari pemerintahan Idris dan Imam dan pemerintahan sebelumnya.
Imam menyebut pembangunan di Kota Depok sudah dirasakan warga. RSUD misalnya sudah ditempatkan di Tapos untuk melayani belahan Depok bagian timur dan di Sawangan untuk warga Depok belahan barat.
"Demikian juga Alun-Alun Barat sudah kita bangun di Bojongsari," kata Imam.
Keberhasilan Depok mendapat pengakuan secara nasional. Itu terlihat dari angka kemiskinan dan stunting, Kota Depok adalah yang terendah di Pulau Jawa.
Imam menegaskan ke depan pembangunan Kota Depok akan dipacu untuk kesejahteraan warga. Banyak program disiapkan Imam-Ririn seperti kartu yatim. Dengan kartu yatim, anak yatim di Depok akan mendapat perhatian untuk bersekolah, kuliah dan bekerja.
"Sedangkan ibunya akan diberi modal usaha dan pelatihan sehingga bisa sejahtera," ceplos Imam.
Sementara itu Barisan Pemuda Depok (BPD) optimis dukungan untuk Imam-Ririn semakin besar guna memenangkan Pilkada Kota Depok.
"Hari ini Gema dan Korlap Stater Depok bergabung dengan kita, Barisan Pemuda Depok (BPD) untuk memenangkan Imam-Ririn. Bahkan ada pendukung sebelah yang pindah haluan dan kini bergabung memenangkan Imam-Ririn," kata Jennudin, Ketua BPD.
Pria yang akrab disapa Bang Jen tersebut menilai masyarakat Depok semakin menyadari bahwa program Imam-Ririn itu lebih baik dan bisa diwujudkan untuk kesejahteraan warga Depok.
"Warga Depok sudah pintar. Jadi wajar jika makin banyak yang mendukung Imam-Ririn," tutur Bang Jen.
Sementara itu Ketua Korlap Stater Edi Dadang alias Bang Barok menyatakan acara yang digagas 4 hari sebelumnya ini dihadiri 15 Ormas pendukung Imam-Ririn.
"Nah diangkatnya 11 Korcam Korlap Stater agar koordinasi untuk mengenalkan Imam-Ririn ke masyarakat semakin efektif," kata Bang Barok.