Siang Ikut Tes CPNS, Sore Hari Pria di Bukittinggi Ditangkap Polisi gegara Jual Ganja
BUKITTINGGI, iNews.id - Anggota Unit Opsnal Satresnarkoba Polresta Bukittinggi menangkap Randi Adrian (25) di pinggir Jalan Sarojo, Kelurahan Campago Guguk Bulek, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi, Sumatra Barat. Sales rokok ini diamankan lantaran nekat menjual ganja setelah tes Calon Pegawai Negeri Silil di Gerbang Perumahan Inkorba, Kota Bukittinggi.
Penangkapan pelaku berlangsung dramatis. Ketika itu pelaku mencoba kabur dengan motor hingga polisi mengejar sampai memepetnya. Akibatnya keduanya baik pelaku maupun petugas jatuh di jalan. Saat digeledah, petugas menemukan barang bukti berupa 39 paket ganja kering siap edar.
Paket narkoba itu hendak dijual pelaku seharga Rp300.000 kepada pelanggan. Saat didesak polisi, pelaku mengaku memeroleh ganja dari Haikal, seorang narapidana di Lapas Biaro.
Pelaku mengaku masih menyimpan puluhan paket ganja lain di rumahnya, di seberang permakaman Kampung Sanjai Dalam
"Saya baru tamat kuliah. Uang hasil jual narkoba untuk dipakai sehari-hari," ujar pelaku Randi, Minggu (27/10/2024).
Saat polisi membawa pelaku ke rumahnya, tampak kedua orang tua dan adik pelaku histeris. Mereka menangis melihat pelaku dibawa polisi.
Kasatresnarkoba Polres Bukittinggi AKP Syafri mengatakan, pelaku baru tamat kuliah jurusan PGSD di Kota Padang. Saat ini pelaku bekerja sebagai pengemudi mobil sales rokok. Pelaku sedang mengikuti CPNS dan baru saja ikut tes hari kedua.
"Pelaku ini sebelumnya pada siang hari tes CPNS, kemudian sorenya bertransaksi narkotika jenis ganja. Kami lalu kembangkan ke rumahnya dan temukan barang bukti 36 paket ganja ditambah 3 paket besar," katanya.
Pelaku mengaku kecanduan ganja sejak masa kuliah. Dia kini nekat menjual ganja untuk menutupi biaya kebutuhan pemakaian narkoba sehari-sehari.
